TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal kasus kematian dr Aulia Risma Lestari, mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi, Universitas Diponegoro (Undip).
Diduga, Aulia Risma meninggal dunia karena bunuh diri yang disebabkan tak kuat mendapat perundungan selama perkuliahan.
Untuk mengusut kasus ini, Polres Semarang, Jawa tengah membentuk tim khusus.
Tim khusus tersebut nantinya akan melakukan investigasi terkait kasus kematian dr Aulia Risma.
Mengutip TribunJateng.com, tim bentukan Polres Semarang ini mulai bekerja pada pekan ini.
Kapolresta Semarang, Kombes Irwan Anwar mengatakan, tim khusus tersebut juga telah memanggil sejumlah saksi.
Di antaranya keluarga, sahabat, hingga pacar.
"Iya kami telah bentuk tim, pekan ini mulai bekerja,"
"Nanti kami panggil pacar, keluarga, sahabat, hingga sirkel dokter," ujarnya.
Tim ini penting lantaran bertugas untuk menguak misteri dugaan perundungan yang diduga jadi pemicu korban mengakhiri diri sendiri.
"Tim bertugas menggali informasi dugaan perundungan tersebut," sambungnya.
Baca juga: Fakta Beasiswa Pendidikan yang Diperoleh Dokter Aulia, Dia Ingin Berhenti Kuliah karena Tertekan
Namun, Kombes Irwan menuturkan, kematian korban juga bisa saja karena kelalaian.
"Kematian korban premisnya ada dua, kelalaian atau bunuh diri. Nah, kami masih komunikasi dengan ahli terkait obat ini (roculax) digunakan korban dalam rangka sakitnya atau penyebab lain," terangnya.
Sebelumnya, Susyanto yang merupakan kuasa hukum keluarga Aulia Risma mengatakan, pihak keluarga membantah korban tewas karena bunuh diri.