News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mahasiswa Udinus Tewas Dibacok: Sempat Minta Ampun, Jadi Korban Salah Sasaran Tawuran 2 Gangster

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Suci BangunDS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tampang enam orang dari dua kelompok gangster Semarang yang dibekuk dan dihadirkan pada konferensi pers di Polrestabes Semarang, Kamis (19/9/2024).

TRIBUNNEWS.COM - Mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Muhammad Tirza Nugroho, tewas dibacok gangster di depan SPBU Jalan Kelud Raya, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah.

Imbas peristiwa tersebut, enam orang dari dua kelompok gangster ditangkap polisi.

Keenam orang itu adalah Rico Sandova (23), Raden Ricky Putra Perdana (20), dan Bagas Rizky Pramudya (21) dari gangster All Star.

Kemudian, Roni Hasim Prasetyo (22), Bagus Ardhi Syahputra (22), dan IB (17) dari gangster Witchsel.

Saat dihadapkan kepada awak media dalam konferensi pers, mereka mengakui bahwa Muhammad Tirza Nugroho adalah korban salah sasaran.

Ia dibacok beberapa kali hanya karena kendaraannya saat itu berjalan searah bersama gangster lawan.

Rico mengatakan, kejadian berawal saat dirinya bersama Ricky dan Bagas memperoleh tantangan dari gangster Witchsel untuk berduel tiga lawan tiga.

"Saya dapat Direct Message (DM) dari gangster Witchsel, tiga versus tiga dan minta TKP di Tumpang," tuturnya di Polrestabes Semarang, Kamis (19/9/2024).

Namun, saat dirinya sampai di lokasi, gangster Witchsel tak ada. Oleh sebab itu, Rico dan teman-temannya memilih pulang ke Gunungpati.

Akan tetapi, di tengah perjalanan, kelompoknya bertemu rombongan gangster Witchsel di Sampangan.

"Rombongan gangster Witchsel saat ketemu tidak sesuai perjanjian karena sangat banyak. Kami pun berniat putar arah, tetapi malah dikejar sampai depan pom bensin," tuturnya.

Baca juga: Ini Tampang Pelaku Pembacokan Mahasiswa di Semarang hingga Tewas, Ada yang Masih di Bawah Umur

Ia lantas memberanikan diri melawan Witchsel yang sudah mengejar kelompoknya.

Tetapi, saat akan melakukan perlawananan malah hampir tertabrak oleh korban yang melaju searah dengan Witchsel.

"Korban terjatuh, saya tetap lanjut mengejar rombongan Witchsel sendirian. Ternyata di SPBU Kelud Ricky bersama Bagas membacok korban," ungkapnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini