News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Melihat Evakuasi Sapi Tercebur Sumur Sedalam 16 Meter di Klaten, Gunakan Belasan Ribu Liter Air

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proses evakuasi sapi tercebur ke dalam sumur di Dukuh Desa Jemawan, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten, Sabtu (28/9/2024).

TRIBUNNEWS.COM - Seekor sapi milik warga Dukuh Desa Jemawan, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah tercebur sumur sedalam 16 meter.

Sapi milik Yulianto (42) ini memiliki berat 300 kilogram dan tercebur setelah terlepas.

Dilansir Tribun Solo, Ketua RT setempat, Mardi menuturkan awal mula sapi tercebur tersebut diketahui tetangga mendengar suara seperti benda tercebur ke air sekira pukul 15.30 WIB, Sabtu (28/9/2024).

"Awalnya tidak ada yang tahu (kalau sapi lepas), posisi awal tetangga yang duduk diteras rumah mendengar suara bunyi masuk sumur."

"Pas ditengok, sapi sudah di dalam," ujar Mardi.

Ia menuturkan, sumur tersebut memiliki kedalaman sekitar 16 meter dengan diameter 1 meter.

Diduga, sapi tersebut lepas karena pagar pembatas kurang kuat.

Warga yang mengetahui ada sapi masuk ke sumur pun langsung mencari mencari mertua pemilik sapi, Wagino.

"Kebetulan masih bekerja di sawah, sehingga keluarga menyusul memberi tahu," ucapnya.

Yulianto, sang pemilik sapi sendiri saat itu tengah bekerja di Yogyakarta.

Mardi menambahkan, ia lalu menghubungi damkar hingga Satpol PP untuk membantu evakuasi sapi.

Baca juga: Puluhan Sapi Mati Mendadak Bikin Peternak Junrejo Kota Batu Resah, Rugi Ratusan Juta

Proses Evakuasi

Muhammad Abdul Wahid selaku Petugas Damkar Kabupaten Klaten mengonfirmasi adanya sapi yang tercebur ke sumur.

Mengutip TribunSolo.com, ia menuturkan bahwa laporan masuk sekira pukul 16.00 WIB.

Setelah mendapat laporan, pihaknya lantas menerjunkan 15 orang personel Damkar dan diBantu dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Ia mengatakan, proses evakuasi dilakukan dengan cara vertical rescue dan penambahan debit air ke dalam sumur secara manual.

Abdul Wahid menuturkan, kondisi sumurnya sempit hingga membuat petugas kesulitan untuk mengaitkan tali ke tubuh sapi.

"Posisi sapi di dalam sumur sempit, jadi petugas kesulitan mengaitkan tali ke tubuh sapi," paparnya.

"Dan juga kedalaman sumur sangat dalam, sehingga keterbatasan oksigen didalam sumur mengakibatkan sapi dalam kondisi lemas," imbuhnya.

Sebanyak 18 ribu liter air juga dipakai untuk mengisi sumur supaya sapi terangkat naik ke permukaan sembari ditarik dari atas.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Evakuasi Sapi Tercebur Sumur di Klaten: Ditarik Dari Atas, Sumur Dialiri Air sampai 18.000 Liter

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunSolo.com, Zharfan Muhana)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini