"Bandara Komodo sedang terdampak akibat erupsi gunung Lewotobi. Abu vulkanik sudah masuk pada jalur ruang udara penerbangan, dan juga bandara berdasarkan paper test dinyatakan positif," ujar Kepala Bandara Komodo, Ceppy Triono.
Mengutip TribunFlores.com, Bandara Komodo ditutup pada pukul 12.00-19.00 Wita.
Secara berkala, pihak bandara pun akan melakukan tes di area bandara untuk memastikan seluruh penerbangan aman dari abu vulkanik.
"Notam Close dimulai pada pukul 12.00 Wita sampai dengan 15.00 wita, dan sekarang sedang dilakukan perpanjangan Notam Close hingga 19.00 Wita karena di temu kenali dalam paper test yang dilakukan secara berkala masih positif (abu vulkanik)," terang Ceppy.
Sementara itu, Kepala Stasiun Meteorologi Komodo, Maria Seran mengimbau kepada masyarakat di Manggarai Barat untuk memakai masker saat beraktivitas di luar ruangan.
"Kami menghimbau kepada masyarakat di Manggarai Barat untuk dapat memakai masker saat berada di luar ruangan guna melindungi diri dari paparan abu vulkanik dan menjaga kesehatan pernapasan," pungkasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunflores.com dengan judul Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Terus Bertambah, Saat Ini Ada 10 Ribu Lebih
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunFlores.com, Arnol Welianto/Berto Kalu)