TRIBUNNEWS.com - Beredar informasi, tersangka penembakan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshari, AKP Dadang Iskandar, mengalami gangguan mental.
Kabar yang beredar menyebut gangguan mental itu menjadi salah satu faktor AKP Dadang menembak AKP Ryanto.
Terkait hal itu, Kabid Humas Polda Sumatra Barat (Sumbar), Kombes Dwi Sulistyawan, membantah.
Ia menegaskan, hingga saat ini AKP Dadang tidak terindikasi mengalami gangguan mental.
Kondisi AKP Dadang hingga Sabtu (23/11/2024) siang, dalam keadaan sehat dan baik-baik saja.
"Saat ini tersangka dalam kondisi sehat dan baik-baik saja. Karena saat ini yang bersangkutan sedang dilakukan pemeriksaan oleh Ditreskrimum Polda Sumbar," jelas Dwi, saat jumpa pers di Mapolda Sumbar, Sabtu, dikutip dari TribunPadang.com.
Baca juga: AKP Dadang Iskandar, S.H.
Karena itu, Dwi menegaskan pemeriksaan kejiwaan terhadap AKP Dadang masih belum perlu dilakukan.
"Tidak perlu pemeriksaan kejiwaan, karena sampai saat ini kondisi tersangka baik-baik saja," tegasnya.
Meski demikian, Dwi mengatakan pihaknya telah melakukan tes urine terhadap AKP DAdang.
Selain tes urine, Polda Sumbar juga melakukan tes sampel rambut dan darah AKP Dadang.
Untuk hasil tes urine, kata Dwi, AKP Dadang negatif narkoba.
"Kemarin, begitu langsung menyerahkan diri dan diamankan. Terhadap tersangka langsung dilakukan tes urine dan hasilnya negatif," ungkap Dwi.
"Tadi pagi sudah kita lakukan lagi pemeriksaan tes terkait dengan penggunaan narkoba, yaitu uji sampel rambut dan darah," lanjut dia.
Meski hasil tes urine AKP Dadang negatif, Dwi menjelaskan Polda Sumbar masih akan menindaklanjuti dan melakukan pemeriksaan, apakah tersangka menggunakan narkoba atau tidak.