News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Viral Oknum Perguruan Silat Asal Banten Aniaya 7 Satpam Kebun Raya Bogor, Paksa Masuk saat Jam Tutup

Penulis: Isti Prasetya
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kronologi rombongan perguruan silat asal Banten menyerang satpam Kebun Raya Bogor karena tidak diizinkan masuk untuk berziarah, Minggu (15/12/2024).

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video yang memperlihatkan aksi pengeroyokan yang terjadi di Kebun Raya Bogor, Kecamatan Bogor Tengah, menjadi viral di media sosial.

Tampak sekelompok berseragam hitam mendorong seorang petugas keamanan (satpam) berbaju kuning.

Dalam narasi yang beredar, keributan itu terjadi lantaran rombongan itu dilarang masuk ke area wisata karena sudah memasuki jam tutup operasional.

Video itu menjadi viral setelah diunggah oleh akun Instagram @metrobogor_ pada Rabu (18/12/2024).

Dari rekaman CCTV, rombongan itu mengintimidasi dan mengejar satpam.

Tak berhenti di situ, mereka tampak mendorong dan memukul hingga satpam itu terjatuh.

Kronologi

Diketahui, peristiwa itu terjadi di depan pintu 1 Kebun Raya Bogor pada Minggu (15/12/2024) sekira pukul 16.00 WIB.

Pemicu terjadinya keributan itu terjadi akibat rombongan wisawatan itu memaksa masuk ke Kebun Raya Bogor padahal sudah memasuki jam tutup operasional.

Hal itu diungkapkan oleh Kapolsek Bogor Tengah, AKP Agustinus Manurung.

“Itu tuh ada dua bis dari Banten. Mereka jalan-jalan tamasya ke Bogor. Sampai di Kebun Raya sekitar jam 16.00 sore, tapi pada waktu itu Kebun Raya sudah tutup. Mereka memaksa ingin masuk, tapi tidak diizinkan oleh satpam,” ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (18/12/2024).

Baca juga: Memaksa Masuk, Kelompok Perguruan Silat dari Banten Serang Satpam Kebun Raya Bogor

Kapolsek mengungkapkan, rombongan tersebut adalah anggota salah satu perguruan pencak silat dari Banten.

Karena tidak diizinkan masuk, rombongan menjadi marah dan menyerang petugas keamanan yang berjaga di pintu masuk.

“Rombongan perguruan pencak silat dari Banten mereka memaksa masuk," kata Agustinus, dikutip dari Kompas.com.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini