TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Teror dogger atau pencurian anjing jelang Hari Raya Natal 25 Desember 2024 kian marak terjadi di Sulawesi Utara.
Aksi para pendoger atau pelaku pencurian kian canggih dan nekat.
Pelaku tak segan mencuri anjing langsung dari di dalam rumah, termasuk melukai tuan rumah.
Steven warga Minahasa Utara mengaku jadi korban pencurian anjing.
"Padahal anjing masih kecil langsung disikat juga," katanya Senin (23/12/2024)
Kejadian itu terjadi beberapa hari yang lalu.
Dalam rekaman CCTV, tampak anjing itu tengah berjalan di jalan.
Kemudian lewatlah sebuah mobil.
Mobil tersebut berhenti dekat si anjing.
Dari dalam mobil keluarlah seseorang yang langsung memukul dan membawa anjing itu ke dalam mobil.
"Saya sangat sedih, sampai kini masih terbayang bayang teriakannya," kata dia.
Baca juga: Desak DPR Larang Perdagangan Daging Anjing, Pecinta Hewan: 95 Persen Masyarakat Indonesia Setuju
Dia meminta aparat dapat menangkap pencuri tersebut.
Jangan sampai mereka dihakimi masyarakat.
Kisah lainnya, Syalom warga Manado dalam postingannya di medsos membagi kisah anjingnya yang kena potas.
Anjing tersebut sempoyongan setelah menelan potas dari para pencuri anjing.
"Padahal di halaman rumah," katanya.
Anjing malang itu tak sempat dibawa. Tapi kondisinya mengenaskan.
Sudah diberi santan dan susu tapi tetap tewas. (Art)
Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Teror Dogger Anjing Kian Menggila Jelang Natal di Sulut, Steven: Masih Terbayang Teriakannya, https://manado.tribunnews.com/2024/12/23/teror-dogger-anjing-kian-menggila-jelang-natal-di-sulut-steven-masih-terbayang-teriakannya?page=all