TRIBUNNEWS.COM, PURWOREJO – Bencana tanah longsor di Dusun Sigunung, Desa Kalikalong, Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah menewaskan seorang balita berusia 3,5 tahun, Rabu (1/1/2025) malam.
Korban Muhammad Rafki Pratama tewas setelah tertimbun material longsor yang meluluhlantakkan rumah orangtuanya, Wakhid.
Baca juga: Nenek di Madiun Tewas Tersengat Listrik Akibat Nekat Selamatkan Perkakas Dapur saat Rumahnya Longsor
"Dampak tanah longsor mengakibatkan korban meninggal dunia atas nama Muhammad Rafki Pratama," ujar Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purworejo, Sutijoso Brahmanto, Kamis (2/1/2025) pagi.
Diketahui rumah milik Wakhid itu dihuni enam orang, termasuk dua balita.
Dinding rumah jebol dengan kerusakan seluas 3x3 meter akibat tertimpa material longsor.
"Material tanah longsor dan tembok yang jebol menimpa Muhammad Rafki Pratama yang sedang tidur di ruang tamu," jelas Sutijoso.
Pemilik rumah, Wakhid, mengalami patah tulang di rusuk, tangan, dan kaki.
Ia dibawa ke Rumah Sakit Islam Loano untuk mendapat perawatan intensif.
Sementara itu, Muhammad Rafki ditemukan tertimbun material longsor dengan ketebalan satu meter.
Baca juga: Antisipasi Banjir-Longsor Saat Natal Tahun Baru, PU Siapkan Ribuan Alat Darurat di Seluruh Provinsi
Upaya evakuasi dilakukan oleh keluarga dan tetangga sekitar.
Sayangnya korban sudah tidak bernyawa.
"Jenazah korban akan dimakamkan esok pagi," kata Sutijoso.
Keluarga yang selamat telah mengungsi ke tempat lebih aman.
BPBD merencanakan kerja bakti untuk membersihkan material longsor, Jumat (3/1/2025) besok.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Tanah Longsor Jebol Tembok Rumah Warga Purworejo Tewaskan Balita 3,5 Tahun yang Sedang Tidur