News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pengacara di Bone Tewas Ditembak

Update Kasus Tewasnya Rudi S Gani: Istri Curigai 3 Orang Jadi Pelaku, Polisi Sita 11 Senjata

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Maryam (kiri) Istri Rudi S Gani (kanan), pengacara yang tewas ditembak di Bone, Sulawesi Selatan, Selasa (31/12//2024). Istri mencurigai tiga orang yang diduga menjadi pelaku penembakan terhadap Rudi S Gani. Selain itu, dia juga mengungkapkan suaminya sempat diancam.

TRIBUNNEWS.COM - Kasus penembakan terhadap pengacara, Rudi S Gani oleh orang tak dikenal (OTK) saat malam Tahun Baru pada Selasa (31/12/2024) di kediamannya di Desa Pattuku Limpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan sudah memasuki babak baru.

Kini, istri Rudi, Maryam diperiksa di Mapolda Sulsel pada Senin (6/1/2025).

Dalam pengakuannya, dia mengatakan ada tiga orang yang dicurigai sebagai pelaku penembakan terhadap suaminya.

Namun, Maryam tidak mengungkap nama orang yang dimaksud. Adapun alasan kecurigaan tersebut terkait kasus yang tengah ditangani oleh Rudi.

"Ada beberapa orang yang kami curigai karena berhubung perkara yang bapak pegang. Saya mencurigai mereka."

"Yang saya curigai ada tiga orang," katanya dikutip dari YouTube Kompas TV.

Maryam mengatakan sebelum Rudi ditembak, sempat ada mediasi terkait kasus yang tengah ditangani korban.

Hanya saja, Maryam tidak menjelaskan kasus terkait apa yang dimaksud.

"Kami ke lokasi untuk memediasi dan disitulah ada konflik," ujarnya.

Baca juga: Bukti Ancaman Sebelum Penembakan Rudi S Gani Terungkap

Pada kesempatan yang sama, Ketua Tim Pencari Fakta Peradi Makassar sekaligus pengacara keluarga Rudi, Tadjuddin Rachman mengungkapkan Maryam diperiksa sebagai saksi oleh penyidik Polda Sulsel.

Rachman mengatakan Maryam membawa sejumlah bukti.

"Kedatangan ini membawa istri Rudi S Gani untuk memberi keterangan yang diketahui olehnya berkaitan dengan bukti-bukti," katanya, dikutip dari Tribun Timur.

Salah satu bukti yang diserahkan adalah riwayat percakapan di ponsel Maryam dan Rudi.

Pasalnya, kata Rachman, ada dugaan pengancaman yang diterima Rudi lewat pesan WhatsApp sebelum insiden penembakan terjadi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini