News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Dianggap Sumber Wabah Corona, Kelelawar Ternyata Punya Banyak Virus dan Bisa Hidup Lama

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penelitian Terbaru Asal Muasal Virus Corona 2019, Rekombinasi dari Kelelawar dan Ular

Tetapi temuan baru dari sebuah Rumah Sakit di Shenzhen, China meningkatkan kemungkinan penularan melalui feses.

Hal itu diperkuat setelah para peneliti menemukan jejak genetik virus corona dalam sampel feses pasien.

Para peneliti dari sebuah rumah sakit di kota Shenzhen telah memperingatkan tentang kemungkinan transmisi coronavirus dari kotoran manusia. (South China Morning Post)

Kehadiran Rona coronavirus 2019 atau RNA (molekul yang membawa kode genetik pada beberapa virus) mengindikasikan penyakit itu dapat hidup dalam kotoran.

Temuan itu dilaporkan Komisi Kesehatan Shenzhen dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu (1/2/2020), dikutip dari South China Morning Post.

Tidak hanya di Shenzhen, ternyata ada temuan serupa di tempat lain.

Termasuk di Wuhan, pusat wabah virus, dan Amerika Serikat.

Beberapa ilmuwan menunjukkan penelitian, ada kemungkinan virus itu benar bisa ditularkan melalui kotoran manusia.

Para peneliti di Laboratorium Shi Zhengli di Institut Virologi Wuhan, yang dikelola oleh Akademi Ilmu Pengetahuan Cina, menemukan asam nukleat dalam sampel tinja dan cairan anal dari sejumlah pasien pneumonia coronavirus di kota itu.

Para ilmuwan menyimpulkan bahwa virus itu dapat ditularkan "ke tingkat tertentu" melalui transmisi fecal oral.

Fecal oral adalah metode penularan penyakit yang ditularkan dari feses atau mulut melalui makanan dan minuman.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini