Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Yayasan Inovasi Teknologi Indonesia (Inotek) Ilham Habibie mengingat pesan sang ayah Bacharuddin Jusuf Habibie mengenai inovasi teknologi.
Ilham mengatakan ayahnya yang merupakan Presiden RI ke-3 meminta agar teknologi yang dihasilkan dari inovasi harus dapat memaksimalkan kualitas hidup.
"Almarhum Bapak BJ Habibie sudah dari dulu menekankan teknologi itu sebagai satu hal yang penting, karena memang dia tidak lahir sendiri, tetapi harus melalui inovasi yang dimaksudkan untuk meningkatkan, memaksimalkan kualitas hidup kita," ujar Ilham dalam penandatanganan nota kesepahaman 'Seribu Teknopreneur, Sejuta Pekerjaan' secara daring, Senin (28/9/2020).
Ilham mengajak masyarakat Indonesia untuk mengikuti anjuran dari almarhum Habibie tersebut. Menurutnya, produk yang diciptakan harus bermanfaat bagi masyarakat.
Menurutnya, para inovator harus terpacu untuk menemukan inovasi yang bermanfaat bagi kehidupan mendatang.b
"Marilah kita melanjutkan apa wasiat bapak, dalam hal ini membuat lebih banyak produk dan jasa yang bersifat atau bertujuan bernuansa yang didominasi oleh teknologi dan inovasi. Demi untuk memenuhi kebutuhan kita saat ini dan di masa mendatang," tutur Ilham.
Selain itu, Ilham mengatakan bahwa teknologi tidak memiliki sifat. Sehingga manfaatnya tergantung pemakai yang mengunakannya.
Dirinya mengatakan teknologi dapat berperan positif, tapi juga dapat berefek negatif.
"Jadi teknologi itu hanya alat, tidak punya sifat, yang kita takut terhadap teknologi misalnya menghancurkan banyak lapangan pekerjaan, menggantikan peranannya pada manusia itu adalah untuk membantu kita. Bagaimana kita menerapkannya itu tergantung kita," ungkap Ilham.
Dalam kondisi pandemi Covid-19 ini, diharapkan teknologi yang dihasilkan dapat membantu pemulihan. Sehingga teknologi yang dihasilkan harus dapat memaksimalkan kualitas hidup.