TRIBUNNEWS.COM - Berikut adalah alasan mengapa bunga Edelweis dilarang dipetik.
Bunga Edelweis adalah salah satu bunga yang banyak dijumpai di gunung-gunung di Indonesia.
Bunga yang termasuk ke dalam keluarga Asteraceae ini mampu tumbuh di lingkungan bersuhu dingin.
Dikutip dari natgeos.com, nama Edelweis berasal dari kata Jerman "Edelwei", kombinasi dari dua kata lain, "Edel" yang berarti mulia dan "Weiß" yang berarti putih.
Sementara bunga Edelweis mempunyai nama latin Anaphalis javanica.
Baca juga: POPULER Seleb: Foto Aurel Genggam Bunga Edelweis Banjir Kritikan | Wina Natalia Belum Jenguk Anji
Tanaman ini memiliki bunga beludru putih lembut dengan ujung hijau atau kekuningan pada bulan Juli, yang berakhir pada bulan September.
Karena keindahannya dan berbagai kebutuhan manusia, tak heran jika Edelweis telah menghilang di banyak tempat.
Saat ini, kita dapat menemukan Edelweis dalam jumlah yang lebih sedikit daripada sepuluh tahun yang lalu.
Oleh karena itu memetik bunga ini dilarang oleh hukum di banyak negara, termasuk Indonesia.
Mengapa Edelweis Dilarang Dipetik?
Salah satu alasan mengapa bunga Edelweis dilarang dipetik karena merupakan tumbuhan yang dilindungi.
Hal tersebut tercantum dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor P.20/Menlhk/Setjen/Kum.1/6/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang Dilindungi.
Bahkan orang yang memetik bunga Edelweis juga dikenakan sanksi dengan ancaman penjara paling lama satu tahun dan denda maksimal Rp 50 juta karena telah melanggar UU Nomor 41 Tahun 1999.
Baca juga: Pendaki Wanita yang Petik Bunga Edelweis di Gunung Lawu Minta Maaf
Fakta Unik Bunga Edelweis