News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ilmuwan India Temukan Dampak Badai Matahari Pengaruhi Jaringan Internet di Bumi

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Badai matahari kelas X yang terjadi pada Selasa (10/6/2014) pukul 20.42 WIB seperti dipotret kamera NASA.

TRIBUNNEWS.COM - Seorang ilmuwan di Universitas California, Sangeetha Abdu Jyothi, menemukan dampak baru yang terjadi akibat fenomena badai matahari.

Dikutip dari firstpost.com, badai matahari adalah fenomena yang menarik untuk diamati.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Sangeetha Abdu Jyothi pada konferensi komunikasi data SIGCOMM 2021 telah menemukan kemungkinan badai matahari dapat menghantam Bumi.

Peristiwa itu dapat menyebabkan pemadaman internet yang berlangsung selama berbulan-bulan.

Jyothi menerangkan, badai yang muncul di permukaan matahari sebenarnya bisa menjadi badai super surya.

Baca juga: Sistem Tata Surya: Inilah Penjelasannya, Lengkap dengan Susunannya, Matahari hingga Asteroid

Baca juga: Manfaat Energi Matahari: Sebagai Sumber Panas di Bumi sampai Proses Fotosintetis pada Tumbuhan

“Saya mengharapkan perhatian publik akan topik ini dan saya terkejut dengan besarnya perhatian atas penelitian ini,” kata Jyothi, dikutip dari cs.uci.edu.

“Dari perusahaan teknologi hingga masyarakat umum, beberapa orang telah menghubungi saya.”

Pengertian Badai Matahari

Badai matahari adalah letusan besar plasma dan partikel bermuatan yang diledakkan oleh matahari ke luar angkasa.

Letusan ini terdiri dari flare, prominences, sunspots, dan coronal mass ejections (CME).

Komponen tersebut dapat membanjiri atmosfer bumi jika berada dalam jumlah yang cukup besar.

Sementara itu, atmosfer Bumi secara alami memiliki pertahanan terhadap radiasi berbahaya dari luar angkasa.

Namun, jika dihantam oleh badai matahari, hasilnya bisa sangat buruk terhadap lapisan atmosfer.

Baca juga: Letak Astronomis dan Iklim Matahari Negara-negara ASEAN: Indonesia, Brunei Darussalam hingga Laos

Baca juga: Fenomena Sinar Matahari Memutih alias Surya Pethak, Begini Penjelasan LAPAN

Dampak Badai Matahari

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini