Penulis studi Profesor Kin Chow Chang menjelaskan, senyawa TG bersifat protektif dalam menghambat replikasi ketiga varian virus corona penyebab Covid-19 selama infeksi aktif.
"Studi baru kami telah memberi kami wawasan yang lebih baik tentang dominasi varian Delta. Meskipun varian ini jelas yang paling menular dan mendorong produksi varian lain dalam koinfeksi, kami senang telah menemukan bahwa TG sama efektifnya terhadap semua varian,” kata Chang.
“Bersama-sama, hasil ini menunjukkan potensi antivirus TG sebagai profilaksis pasca pajanan dan agen terapi aktif,” imbuhnya.
Meskipun temuan ini menjanjikan, penting untuk dicatat bahwa para peneliti belum mengembangkan pengobatan yang sebenarnya dari senyawa tersebut.
Untuk saat ini, vaksin tetap menjadi bentuk perlindungan paling efektif terhadap Covid-19. Studi ini telah diterbitkan dalam jurnal Virulence. (Bestari Kumala Dewi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Peneliti Temukan Obat Antivirus Berbasis Tanaman Efektif Melawan Semua Varian Covid-19"