TRIBUNNEWS.COM - Hanya segelintir orang di dunia yang memiliki lipatan ekstra di bagian bawah jari kelingking mereka.
Lihatlah jari tangan Anda sekarang.
Umumnya, seseorang hanya memiliki dua lipatan saja di jari kelingking Anda.
Jika Anda memiliki tiga garis atau lipatan, maka Anda adalah bagian dari kelompok orang yang sangat kecil dan langka.
Mereka memiliki sesuatu yang disebut "extra interphalangeal transverse."
Kedengarannya sangat rumit, tetapi artinya hanyalah "lipatan ekstra di jari kelingking."
Jari tangan dan kaki manusia terbentuk dari beberapa tulang kecil yang disebut falang.
Ada masing-masing tiga falang dalam setiap jari, kecuali ibu jari yang memiliki dua falang.
Lipatan ekstra, bagi orang-orang yang memilikinya, terletak di atas seseorang biasanya memasang cincin.
Ekstra lipatan ini biasanya terlihat di jari kelingking saja, tapi ada pula yang memilikinya di jari lain.
Tidak banyak penelitian tentang subjek ini.
Mengutip dari iflscience.com, dalam sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal ilmiah Nature pada tahun 1978, para ilmuwan dari Jepang mengumpulkan data dari 551 orang.
Dari 1.102 jari kelingking yang dimiliki orang-orang tersebut, hanya enam orang yang memiliki lipatan ekstra ini.
Di samping itu, semua pria hanya memiliki lipatan ekstra itu di satu jari kelingking.
Sedangkan pada wanita, lipatan ditemukan di kedua tangannya.
Baca juga: World Prematurity Day, Penelitian Ungkap Keistimewaan Anak Prematur yang Perlu Diketahui Orangtua
Studi lain, yang hanya melibatkan sekitar 307 orang, menunjukkan bahwa anomali lebih sering terjadi pada pria daripada wanita.
Tidak ada penyebab khusus yang dapat diperoleh bagaimana keunikan itu muncul atau informasi apa pun tentang apakah keunikan itu terkait dengan hal lain.
Extra interphalangeal transverse mungkin ada hubungannya dengan genetika.
Tetapi hanya sedikit minat pada topik tersebut karena mungkin bukan masalah yang berguna atau menarik bagi ilmu kedokteran.
Meski begitu, keunikan itu mungkin berguna dalam forensik.
Dalam sebuah studi tahun 2015, extra interphalangeal transverse bisa berguna untuk mengidentifikasi sidik jari seseorang yang terlibat dalam sesuatu.
Jadi, seperti bekas luka atau tato atau ciri pengenal lainnya, extra interphalangeal transverse bisa digunakan di bidang itu.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)