News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa di Sulteng

Video Hoax Pascagempa Bulukumba 4,8 SR, Jalan Terbelah dan Warga Panik

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Fathul Amanah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Video hoax pascagempa Bulukumba

TRIBUNNEWS.COM - Beredarnya video kerusakan jalan dan kepanikan yang diklaim merupakan kejadian pascagempa Bulukumba membuat warga resah.

Pada 7 Oktober lalu pukul 13.40 WIB, gempa berkekuatan 4,8 SR dirasakan di Bulukumba, Sulawesi Selatan.

BMKG mencatat bahwa gempa kembali dirasakan di Bulukumba pada jam 14.39 di hari yang sama, dengan kekuatan gempa 4,4 SR.

Selain gempa 4,8 SR di Bulukumba, terjadi pula gempa 5,2 SR di Palu.

Baca: Google+ Ditutup Setelah Adanya Dugaan Kebocoran Data pada 500 Ribu Lebih Pengguna

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho menyatakan bahwa kedua gempa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan rumah, jalan dan bangunan lain.

Karena itu, Sutopo Purwo Nugroho menghimbau masyarakat untuk tetap tenang, apalagi langsung percaya saja dengan foto dan video yang banyak beredar di media sosial maupun aplikasi perpesanan.

Baca: Google+ Ditutup, Pengguna Twitter Bersikap Santai Sambil Unggah Meme

"Jika gempanya kecil pasti tidak menimbulkan dampak.

Hampir setiap hari terjadi gempa di Indonesia.

Rata-rata 5.000 hingga 6.000 kali kejadian gempa dalam setahun di Indonesia.

Jadi jangan terlalu takut dan berpikir negatif saat mendengar adanya informasi ada gempa.

BNPB dan BMKG pasti menyampaikan kepada masyarakat," ujar Sutopo dalam keterangan tertulisnya, Selasa (9/10/2018).

Baca: 7 Fakta Pemeriksaan Amien Rais Soal Hoax Ratna: Didampingi 300 Advokat hingga Massa dari PA 212

Sutopo juga mengunggah contoh video hoax yang diklaim sebagian orang merupakan dampak gempa Bulukumba 4,8 SR.

"Beredar banyak Hoax dampak gempa 5,2 SR di Palu dan 4,8 SR di Bulukumba. Kedua gempa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa dan kerusakan rumah, jalan dan bangunan lain. Video ini adalah dampak gempa 7,4 SR di Donggala pada 28/9/2018. Jangan ikut menyebarkan hoax," tulis Sutopo dalam caption Twitter-nya.

Baca: Analisis Google Ungkap Video Panas Goo Hara Dicari Lebih dari 200.000 Kali

Video tersebut merupakan video dampak gempa 7,4 SR yang terjadi di Donggala pada 28/9/2018.

Melalui unggahannya tersebut, Sutopo turut memberi pengingat pada netizen untuk tidak ikut-ikutan menyebar hoax atau berita palsu.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini