News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pembantaian Pekerja di Papua

Update Terbaru Pembantaian Pekerja di Papua, JK dan Surya Paloh Kompak Lakukan Ini

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Presiden Jusuf Kalla usai membuka resmi Kongres Persatuan Insyiyur Indonesia (PII) XXI dan Dialog Nasional, di Padang, Sumatera Barat, Kamis (6/12/2018).

"Kan Presiden berjanji tiap tiga bulan ke sana (Papua), tapi mengapa mereka (KKB) begitu brutal, biasanya memang ada penghadangan, tapi penyerangan massal itu kan jarang terjadi. Ini penyerangan massal," kata Jusuf Kalla.

Surya Palloh setuju pemburuan KKB

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan selamat dan bangga kepada Ketua DPR Bambang Soesatyo terhadap peluncuran buku 'Dari Wartawan ke Senayan di Gedung Nusantara, DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (25/10/2018). Buku berjudul 'Dari Wartawan ke Senayan' mengisahkan perjalanan karier Bambang Soesatyo, merupakan seorang wartawan yang menapak sukses menjadi pengusaha dan politisi lalu mengantarnya ke 'Senayan' sebagai Ketua DPR RI. TRIBUNNEWS/ABRAHAMDAVID (TRIBUN/ABRAHAM DAVID)

Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, mendukung langkah tegas pemerintah menindak KKB yang membunuh 20 warga sipil dan TNI di Nduga, Papua.

Menurut Surya Paloh, sikap partainya sama dengan yang ditunjukan Pemerintah Jokowi-JK dalam menyikapi aksi KKB di Papua.

Ia menegaskan seluruh kader NasDem di Papua menentang tindakan KKB.

"Saya sama dengan sikap pemerintah. Itulah sikap Nasdem. Konsolidasikan keluarga besar Nasdem saudara kita banyak di Papua dan Papua Barat untuk menyatakan menentang itu," tegas Surya Paloh di Banda Aceh, Aceh, Kamis (6/12/2018).

Dirinya juga mendukung langkah pemerintah untuk melanjutkan pembangunan di Papua.

Menurutnya ancaman tersebut tidak boleh membuat pemerintah gentar untuk membangun Papua serta wilayah lain.

"Menyatakan kesiapan dan meminta agar pemerintah pusat tidak menghentikan progres pembangunan infrastruktur yang sudah berjalan di Papua," kata Surya Paloh.

 (Tribunnews.com/Chrysnha)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini