News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pembantaian Pekerja di Papua

Update Terbaru Pembantaian Pekerja di Papua, JK dan Surya Paloh Kompak Lakukan Ini

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Presiden Jusuf Kalla usai membuka resmi Kongres Persatuan Insyiyur Indonesia (PII) XXI dan Dialog Nasional, di Padang, Sumatera Barat, Kamis (6/12/2018).

TRIBUNNEWS.COM - Insiden penembakan yang menyebabkan tewasnya 19 pekerja proyek Jalan Trans Papua di Kabupaten Nduga, Papua, menyita perhatian publik.

Setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu memerintahkan Kapolri dan Panglima TNI memburu pelaku, Wapres jusuf kalla (JK) dan Surya Paloh juga demikian.

Keduanya ingin agar pelaku yakni Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) ditindak tegas.

JK sebut akan ada operasi besar-besaran di Papua

Sebanyak 31 pekerja jembatan di Papua dibunuh oleh Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB pimpinan Egianus Kogoya pada Minggu (2/12/2018). (TRIBUNNEWS.COM)

Jusuf Kalla mengatakan akan ada operasi besar-besaran yang dilakukan TNI dan Polisi di wilayah Papua.

Operasi tersebut digelar karena ada dugaan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang dilakukan kelompok bersenjata.

"Kasus ini ya polisi dan TNI harus operasi besar-besaran, karena ini jelas masalahnya mereka (kelompok bersenjata) yang menembak, mereka yang melanggar HAM tentunya," ujar Jusuf Kalla usai pembuka Kongres Persatuan Insyiyur Indonesia (PII), di Padang, Sumatera Barat, Kamis (6/12/2018).

Ia mengatakan, selama ini pemerintah telah melakukan berbagai pola pendekatan.

Namun, TNI dan Polisi selalu menjadi pihak yang dianggap melanggar HAM.

"Ya sering pola seperti ini ingin lebih soft supaya jangan dituduh kita (pemerintah) yang melanggar HAM, padahal ini yg melanggar HAM itu siapa? mereka kan yang melanggar HAM," ungkapnya.

 19 pekerja tewas disebut pahlawan

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melalui akun Facebook Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) memberikan pernyataan atas pembantaian puluhan pekerja PT Istaka Karya. (Facebook TPNPB)

Jusuf Kalla menyebut, para pekerja telah membantu Pemerintah Jokowi-JK untuk merealisasikan pemerataan pembangunan khususnya di Indonesia Timur.

"Ya pahlawan pembangunan. Ya dasarnya tentu keputusan presiden, karena mereka sudah bekerja untuk menghubungkan semua wilayah-wilayah di Papua," ujar dia.

Namun, ia menyayangkan, kebrutalan dan penyerangan massal itu terjadi di saat Pemerintah telah berkomitmen membangun wilayah Papua, bahkan Presiden Joko Widodo memiliki janji datang ke Papua, tiap tiga bulan sekali.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini