Dalam pertemuan tersebut, Sandi Sute meminta maaf kepada jajaran Kalteng Putra dan masyarakat Kalimantan Tengah.
Ia merasa khilaf menandatangi kontrak dengan Kalteng Putra.
"Saya datang untuk meminta maaf kepada masyarakat Kalimantan Tengah, pemilik klub Agustian Sabran dan Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran. Masalah ini murni keteledoran saya," ujar Sandi Sute.
"Kejadian ini merupakan pelajaran buat saya, karena saat menandatangani kontrak, ada keteledoran. Kontrak saya di Persija Jakarta sampai 2019," tutupnya.
Sandi sute juga mengembalikan DP yang diberikan manajemen Kalteng Putra sebesar 475 juta.
Nominal tersebut merupakan 50 persen uang muka yang diberikan Kalteng Putra kepada Sandi Sute.
(Tribunnews.com/Sina)