Segera setelah video itu rilis, si wanita menyampaikan permintaan maafnya.
Ia mengaku bersalah dan akan melakukan instropeksi.
"Aku tidak tahu bahwa anjing itu akan mati. Aku merasa bersalah pada anjing itu dan sangat menyesali (tindakanku, red)."
"Aku marah pada pemilik hewan karena ia berjanji akan mengembalikan uangku. Tapi ia tidak melakukannya karena tersinggung," jelas si wanita.
Baca: Berikut ini Standar Ketampanan 7 Negara di Dunia, Amerika Serikat Hingga Korea Selatan
"Keesokan harinya, aku segera mengirim pesan pada pemilik dan meminta maaf. Aku juga terkejut saat mendengar anjing itu mati. Saat ini aku sudah berbuat hal yang sangat jahat."
"Aku tidak akan memperbesar masalah ini. Aku akan instropeksi diriku sendiri. Musim semi nanti aku akan menjadi sukarelawan di penampungan hewan," tambahnya.
Sementara itu, pemilik toko hewan sudah mengajukan laporan ke pihak berwenang pada 12 Februari 2019 lalu.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)