News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2019

Kumpulan Hasil Survei Terbaru Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf vs Prabowo-Sandi Versi 7 Lembaga Survei

Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut kabar terbaru tentang survei elektabilitas Jokowi vs Prabowo versi tujuh lembaga survei jelang pelaksanaan Pilpres 2019.

Dengan metode penarikan sampel multistage random sampling dan memiliki toleransi kesalahan dugaan +/- 2,83 persen pada selang kepercayaan 95.0 persen.

Baca: Survei CRC : Elektabilitas Jokowi - Maruf Amin 56,1 Persen; Prabowo - Sandi 31,7 Persen

4. Median

Lembaga sigi Media Survei Nasional (Median) mencatat selisih elektabilitas Jokowi-Ma'ruf dengan Prabowo-Sandi kian menipis.

Merujuk pada hasil jajak pendapat Median per Januari 2019, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf kini sebesar 47,9 persen dan Prabowo-Sandiaga 38,7 persen.

Dikutip dari Kompas.com, perbedaan elektabilitas keduanya menjadi 9,2 persen.

Baca: Survei Median: Elektabilitas Jokowi Mengalami Penurunan di Pulau Jawa

"Selisih elektabilitas atau jarak elektoral relatif menipis."

"Suara pasangan Jokowi-Ma'ruf relatif stagnan, sedangan Prabowo-Sandiaga tumbuh namun relatif lambat," kata Direktur Eksekutif Median Rico Marbun di Cikini, Jakarta Pusat, Senin (21/1/2019).

Adapun survei Median dilakukan pada 6-15 Januari 2019 terhadap 1.500 responden dengan margin of error sebesar 2,5 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Responden dipilih secara random dengan teknik multistage random sampling.

Baca: Survei Median Sebut Suara Jokowi-Maruf Stagnan, Prabowo-Sandi Tumbuh, Selisih Suara Mulai Menipis

5. Populi

Survei Populi Center menunjukkan Jokowi-Ma'ruf masih unggul dari Prabowo-Sandi.

Survei menunjukkan, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf sebesar 54,1 persen, sedangkan Prabowo-Sandi 31,0 persen.

Adapun yang tidak menjawab sebesar 14,9 persen.

"Hasil ini relatif sama dengan temuan survei pada bulan-bulan sebelumnya," kata peneliti Populi Center, Dimas Ramadhan saat merilis hasil survei di Jakarta, Kamis (7/2/2019).

Baca: Peneliti Populi Center Beberkan Penyebab Berkurangnya Soliditas Internal PKS

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini