Senada dengan Kapolres OKI, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi menuturkan dendam tersebut berkaitan dengan asmara.
"Untuk dendamnya, diduga karena asmara. Untuk pastinya tunggu besok, karena penyidik masih melakukan pemeriksaan," ujar Supriadi, Kamis (28/3/2019).
2. Pelaku buruh sawit dan tetangga korban
Dua pelaku pemerkosanya disertai pembunuhan terhadap Melinda Zidemi ternyata merupakan buruh sawit di perkebunan yang ada di sana.
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi ketika dikonfirmasi menuturkan, kedua pelaku pemerkosaan disertai pembunuhan terhadap Melinda Zidemi buruh dari perkebunan sawit.
Dua pria tersebut tak lain merupakan tetangga Melinda Zidemi yang sama-sama tinggal di perumahan pekerja perkebunan PT PSM di Dusun Sungai Baung, Desa Bukit Baru, Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten OKI.
Sementara itu, seorang pekerja PT PSM yang menetap di Sungai Baung, inisial D saat dihubungi menuturkan kabar penangkapan Nang dan Hen sudah tersebar luas di daerahnya.
"Dua anak itu tetangga korban. Saya sering ketemu dengan mereka berdua itu," kata D.
3. Ada barang bukti sisa karet ban dalam
Masih dari sumber yang sama, D mengatakan jika sejak awal polisi telah menaruh curiga terhadap kedua pemuda tersebut.
D juga mengungkap jika barang bukti sisa karet ban dalam yang digunakan untuk mengikat Melinda Zidemi ada di kamar mereka.
Baca: 4 Fakta Pembunuhan Calon Pendeta Melinda Zidemi, Diikat dengan Karet Ban Dalam & Diduga Kenal Pelaku
Baca: Begini Cerita Rekan Pendeta Muda Melinda Zidemi di Hari Terakhir Sebelum Dibunuh
"Kabarnya sisa karet ban untuk mengikat Melinda di TKP juga ditemukan di kamar dua pemuda itu. Tetangga dekat, sama-sama tinggal di Divisi 4," katanya.
Sebelumnya, seorang calon pendeta Melinda Zidemi alias Melindawati Zidoni (24) ditemukan tewas dalam keadaan mengenaskan di Divisi 3 Blok F 19 Sungai Baung, Bukit Batu, Air Sugihan, Kabupaten OKI, Sumatera Selatan pada Selasa (26/3/2019) pagi.
Melinda Zidemi diduga menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan.