News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2019

Hasil Debat Capres ke-4: Kumpulan Cek Fakta Prabowo, Bahas Korupsi hingga Bandingkan Kapal Selam

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hasil Debat Capres ke-4: Kumpulan cek fakta Prabowo Subianto, bahas korupsi hingga membandingkan kapal selam Indonesia dengan Singapura.

Hasil Debat Capres ke-4: Kumpulan cek fakta Prabowo Subianto, bahas korupsi hingga membandingkan kapal selam Indonesia dengan Singapura.

TRIBUNNEWS.COM - Hasil Debat Capres ke-4, berikut kumpulan cek fakta Prabowo Subianto, bahas soal korupsi hingga membandingkan kapal selam Indonesia dengan Singapura.

Simak kumpulan cek fakta Prabowo, membahas korupsi hingga membandingkan kapal selam Indonesia dengan Singapura, hasil Debat Capres ke-4.

Debat keempat Pilpres 2019 baru saja selesai berlangsung pada Sabtu (30/3/2019) semalam.

Bertempat di Hotel Shangri La, Jakarta Pusat, debat keempat Pilpres 2019 bertema ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, serta hubungan internasional.

Baca: Detik-detik Prabowo Tunjuk-tunjuk Hadirin yang Tertawakan Pernyataannya hingga Tuai Tanggapan Tokoh

Dirangkum Tribunnews dari Kompas.com, berikut kumpulan fakta dari hasil Debat Capres ke-4.

Prabowo: Korupsi Indonesia dalam Tahap Parah

Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, menyebutkan korupsi Indonesia berada pada tahap parah.

"Saya berpandangan bahwa korupsi di Indonesia sudah dalam taraf yang sangat parah. Kalau penyakit saya kira ini sudah stadium empat," ujar Prabowo dalam debat keempat Pilpres 2019, Sabtu (30/3/2019).

Berdasarakan data Transparency Internasional Indonesia, indeks korupsi Indonesia saat ini berada di skor 38.

Pada 2017 sebelumnya, Indonesia berada di peringkat ke-89 dari 180 negara yang disurvei dan mendapat skor 37.

Menurut Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Agus Rahardjo, Indonesia memiliki pertumbuhan indeks korupsi paling tinggi di Asia Tenggara.

Dari hasil data Transparency International Indonesia yang telah disebutkan, IPK Indonesia terus tumbuh secara baik.

Namun, sejak 2012, KPK telah menetapkan sejumlah tersangka korupsi besar dari menteri, ketua umum partai, hakim, hingga pejabat tinggi.

Baca: Anak Amien Rais, Hanum Rais Soroti Debat Pilpres: Prabowo Begitu Memukau, Jokowi Tampak Terkejut

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini