Sementara dari hasil quick count alias hitung cepat, Prabowo mengklaim kemenangan dengan angka 52,2 persen
"Dari quick count, kita menang 52,2 persen," ujar Prabowo.
Meski demikian, Ketua Umum Gerindra itu meminta semua relawan untuk mengawal kemenangan Prabowo-Sandi di TPS hingga tingkat kecamatan.
Prabowo juga meminta agar pendukungnya tidak terpancing, tetap tenang, serta tidak terprovokasi untuk lakukan tindakan anarkis dan di luar hukum.
"Selanjutnya, saya mengimbau kepada pendukung untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi," ujar Prabowo.
Ia juga menegaskan soal lembaga survei yang berupaya untuk menggiring opini mengenai dirinya yang seolah-olah alami kekalahan.
Di akhir pernyataannya, Prabowo kembali meminta para relawan utnuk mengamankan kotak suara sebab hal tersebut adalah kunci kemenangannya.
"Amankan kotak suara karena itu adalah kunci kemenangan kita," kata dia.
Baca: Hasil Quick Count Pilpres 2019 Unggulkan Jokowi-Maruf - BPN: Tetap Tenang Bila Perlu Menari
Sama halnya dengan Prabowo Subianto, Badan Pemenangan Nasional atau BPN juga turut serta memberikan responnya terhadap hasil Quick Count Pilpres 2019.
Hasil Quick Count pilpres 2019 telah dirilis oleh sejumlah lembaga survei.
Dari lembaga-lembaga tersebut pasangan calon presiden Jokowi-Ma'ruf unggul sementara di banding dengan Prabowo-Sandi.
Melalui Juru Bicara tim Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi yakni Dahnil Anzar Simanjuntak mengeluarkan pernyataanya.
Mengutip dari Kompas TV, BPN mengatakan kepada para pendukungnya agar tetap tenang.
Baca: Update Hasil Quick Count Pilpres 2019 Litbang Kompas: Jokowi 54.72% Prabowo 45.28% Data Masuk 57.00%
Selain itu, Dahnil Anzar juga mengatakan agar para pendukungnya tidak termakan dengan hasil-hasil dari sejumlah lembaga survei.