TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama berkiprah menjadi seorang artis, Saipul Jamil dikenal sebagai sosok yang humoris dan religius.
Sempat dua kali menikah dan dikabarkan dekat dengan beberapa orang perempuan, membuat publik terkejut ketika akhirnya Saipul Jamil dilaporkan polisi dengan tuduhan pencabulan.
Memang tak ada yang tahu dengan pasti apa yang sedang disembunyikan Ipul.
Namun, seorang pakar mikro ekspresi sekaligus psikolog Poppy Amalia membeberkan hal lain.
Seperti dikutip Tribunnews.com dari Tabloidnova.com, Poppy membenarkan kalau selama ini Saipul Jamil berusaha keras untuk menyembunyikan hal yang benar-benar tak mau ia perlihatkan kepada publik. Termasuk orientasi seksualnya.
Menurut Poppy, sebenarnya Ipul merasa adanya ketidaknyamanan. “Iya (Saipul Jamil tidak nyaman dan berusaha menutupi),” kata Poppy.
“Karena dia kan nikah dua kali, gagal, terus sekarang ada kejadian seperti ini, berarti dia tidak mau terlihat.”
Lalu, sebagai seorang psikolog, Poppy menjelaskan perihal perilaku seksual menyimpang berdasarkan ilmu yang ia dapat.
Menurutnya, seorang penyuka sesama jenis terbagi menjadi dua.
Ada yang dengan nyamannya ‘mempublikasikan’ diri bahwa mereka adalah penyuka sesama jenis, ada yang sebaliknya, menyembunyikan, meski mereka sebenarnya merasa tersiksa.
“Jadi, homoseksual itu ada dua ya, ego sistonik dan ego distonik, yang sistonik itu yang enjoy dengan ke-homoseksualannya, dia enjoy, dia akan fair mengatakan saya homo atau gay, bicara apa adanya. Tapi yang di-cover ini yang sakit, menyedihkan, dia enggak nyaman, karena dia akan keluar, dia akan menikah, punya anak, tapi dia di luar akan menjadi istrinya orang, dan dia menderita,” kata Poppy.
Okki Margaretha/Tabloidnova.com