TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus pembunuhan satu keluarga Dodi Triono yang dilakukan secara sadis, di kawasan Pulomas, Jakarta Timur beberapa waktu lalu, rupanya ada sangkut pautnya dengan aktris Andhara Early (37).
Andhara mengaku sangat kaget ketik mendapat kabar pembunuhan sadis yang menimpa keluarga Dodi Triono di Pulomas tersebut.
"Pastinya syok luar biasa, tangan gemetar, keringet dingin, dan enggak tahu mau apa. Sama buka handphone dan enggak tahu mau hubungi siapa untuk menyebarkan berita sprti ini," kata Andhara Early saat ditemui di gedung Trans, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Senin (9/1/2017).
Menurut Andhara, respon tersebut dikarenakan hal yang terjadi terhadap keluarga Dodi Triono, bukan lah peristiwa yang lazim terjadi.
"Kalau ada yang berpulang karena sakit itu lazim. Tapi ini peristiwa yang tragis," ucapnya.
Bahkan, hingga saat ini Andhara Early enggan membaca pemberitaan mengenai keluarga Dodi Triono lebih jauh dan mendalam.
"Sampai sekarang kita baca beritanya masih gak habis pikir kejadian ini bisa terjadi, saya juga meminimilasi untuk baca beritanya lagi karena gak mau berlarut-larut," tuturnya.
Oleh karena itu, Andhara Early menegaskan kalau ia sedang memfokuskan untuk memberikan dukungan kepada anak almarhum Dodi Triono, yang bernama Zanetta Kalila.
"Fokusnya lebih ke keluarga aja. Kasih support ke keluarga yang ditinggalkan, buat Anet aja support-nya juga karena itu yang jauh lebih penting," ujar Andhara Early.
Arie Puji Waluyo/Warta Kota