News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Yana Zein Meninggal

Berbicara di Pusara Ibunda, Anak Yana Zein: Mami Ajarkan Aku Tegar, Aku Coba Lakukan Itu Sekarang

Penulis: Regina Kunthi Rosary
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jenazah Yana Zein dimakamkan di TPU Gandul, Cinere, Depok, Jawa Barat, Jumat (2/6/2017).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jenazah pesinetron, Yana Zein dimakamkan di TPM Gandul, Cinere, Depok, Jumat (2/6/2017).

Saat makam Yana Zein telah rampung dan tertutup tanah secara sempurna, Aurelia Callista Carilla (13) menyampaikan kata-katanya untuk kerabat, sahabat, serta awak media yang hadir.

Mengenakan gaun hitam, putri sulung Yana Zein tersebut mula-mula melangkah tepat ke sebelah makam ibundanya.

Terlihat berekspresi tegar dan tenang, Rilla, panggilan akrabnya, menyapa semua yang hadir.

Ia pun mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan doa dari semua orang yang hadir untuk mengantar serta memakamkan sang ibu.

"Tolong terus doakan Mami biar Mami tenang di alam sana, dijaga, dan diterima di sisi Tuhan. Aku mohon maaf kalau Mami berbuat salah. Maafkan Mami," ujar Rilla.

Yang diucapkan Rilla selanjutnya begitu mengharukan sekaligus menggetarkan hati.

"Mami adalah orang terpenting bagiku karena dari kecil sampai dewasa aku dirawat sampai aku seperti sekarang. Mami mengajarkan aku untuk kuat dan tegar. Aku coba lakukan itu sekarang," tutur Rilla diakhiri tawa tanpa suara.

Setelahnya, Rilla berujar bahwa Yana Zein merupakan sosok yang begitu mulia.

Bagi Rilla, Yana Zein juga merupakan sosok pembimbing sekaligus ibu yang amat dicintai anak-anaknya.

Saat mengungkapkan perasaan cintanya pada sang ibunda, Rilla tampak menahan tangis.

Sambil berusaha tegar, sesekali ia tampak membetulkan rambut atau memegang perut.

"Aku sama Lika akan tetap kuat untuk Mami dan berusaha nggak nangis. Mami selalu bilang ke aku untuk tetap kuat apa pun yang terjadi dan aku akan menjaga Alika begitu juga sebaliknya agar kami saling menguatkan," ucap Rilla dengan suara bergetar.

"Mami di sana yang kuat, ya. Tuhan, lindungi Mami di sisi-Mu," ujarnya lagi.

Rilla pun kembali mengucapkan terima kasih kepada semua yang hadir tatkala telah menemani dan memberi ia dan adiknya kekuatan, doa, serta dukungan.

Setelah mengucapkan salam penutup, tangis Rilla pun pecah.

Ia segera menutup mulutnya dengan tangan dan menghambur ke pelukan seorang kerabat.

Sementara itu, ia dan sang adik, Alika Pandora Salvine (11), memang tampak tegar selama menghadiri prosesi pemakaman sang ibunda, Suryana Nurzaman Zein alias Yana Zein.

Meski air mata sesekali menetes di pipi, keduanya sanggup menampakkan wajah tegar sepanjang prosesi pemakaman.

Sang kakak, Aurelia Callista Carilla, berkali-kali tampak hendak menangis, namun berhasil ditahan olehnya.

Beberapa kali pula ia tampak mengusap lelehan air mata di pipi sang adik.

Ketika jenazah Yana Zein diturunkan ke liang lahat hingga makam sempurna ditutup tanah dan tiba saatnya ditaburi bunga, ketegaran masih tampak pada keduanya.

Namun, kedua anak perempuan yang mengenakan busana serba hitam tersebut sesekali terlihat bingung menyaksikan prosesi pemakaman yang dilaksanakan secara Islam.

Prosesi pemakaman Yana Zein dihadiri oleh para kerabat, termasuk ibunda dan ayahnya, juga sejumlah sahabat, seperti aktris Ayu Azhari.

Sebelumnya, jenazah Yana Zein dimandikan dan dikafani di Rumah Duka RSUP Fatmawati, Jakarta Selatan.

Jenazah Yana Zein kemudian disalatkan di Masjid Baiturrahman dan Masjid Jami Persatuan, Cinere, Depok.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini