Pemeran Zulaikha dalam film “Silariang : Cinta Yang [Tak] Direstui, Andania Suri, merasa tertantang untuk bisa berperan sebagai orang asli Makassar yang harus menggunakan dialek Bugis Makassar selama pembuatan film tersebut.
“Aku mau mendalami akting aku lagi. Sebelumnya aku belum pernah berperan jadi orang Makassar, jadi aku pengen lebih mengeksplor kemampuan akting aku lagi,” tutur Suri, panggilan akrab pemeran Zulaikha ini.
Film yang diproduksi oleh Inipasti Communika dan Indonesia Sinema Persada ini, berkisah tentang cinta dua anak manusia bernama Yusuf (Bisma Karisma) dan Zulaikha (Andania Suri). Perasaan cinta di antara keduanya tulus namun ada tembok besar yang menghalangi. Atas nama cinta, mereka memutuskan ‘kawin lari’ setelah tak direstui ibu Zulaikha, Puang Rabiah (Dewi Irawan).
Buat Suri, belajar bahasa Bugis Makassar merupakan pengalaman pertama dan sekaligus menjadi pengalaman yang menyenangkan. Ia jadi lebih mengerti bahwa begitu beragamnya bahasa daerah yang dimiliki Indonesia. Dan Suri pun sangat senang karena diberi kesempatan untuk bisa belajar bahasa Bugis Makassar tersebut.
Untuk mendalami karakter Zulaikha, Suri membutuhkan waktu kurang lebih tiga bulan.
”Sekitar tiga bulan untuk reading dan workshop,” jelas Suri.
Walaupun Suri merasa senang dengan perannya tersebut, Suri tetap mengalami sedikit kesulitan ketika proses pembuatan film ini.
“Kesulitannya berdialek Bugis. Karena belum terbiasa dengan bahasa disana. Tapi lama kelamaan aku di Makassar, jadi bisa. Bahkan setelah syuting pun masih terbawa logat Makassarnya,” ucap Suri.
Film “Silariang : Cinta Yang [Tak] Direstui disutradarai oleh Wisnu Adi dan diproduseri oleh Ichwan Persada. Film ini dikemas secara populer khas anak muda yang memperlihatkan sejumlah nilai-nilai budaya yang baik yang bisa ditiru. Film ini akan resmi tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 18 Januari 2018. (*)