Ayahnya yang bernama Maringan Simorangkir dan Ibunya Rohani Simanjuntak selalu tampak mendukung bakat putrinya sejak ajang Indonesian Idol Junior 2014.
Maria adalah anak tunggal. Sejak kecil ia mengikuti berbagai les untuk mengembangkan bakatnya, mulai les vokal hingga les bermain musik.
"Aku sejak kecil, usia 2,5 tahun sudah ikut nyanyi di gereja, dan pada saat perayaan Natal pertama yang aku nyanyikan lagu Jingle Bells ," ujarnya sambil tertawa.
"Ya, kalau kami di Medan, saat kecil, kan ada tuh sekolah minggu namanya, ya di situ tampak bakat menyanyi anak-anak. Selain di sekolah minggu, juga ada perayaan-perayaan tertentu yang bisa menunjukkan kebolehannya bernyanyi, seperti Natal," ujar Judika menimpali ucapan Maria, saat ditanya Host Daniel soal talenta Batak yang rata-rata bisa bernyanyi.
Baca: Ini yang Diinginkan Orangtua Setelah Maria Simorangkir Jadi Juara Indonesian Idol
Selain pintar berolah vokal, Maria juga mahir memainkan alat musik, di antaranya Piano, Gitar, dan Biola.
Informasi yang dikumpulkan Tribun-Medan.com, bakat dalam musik alumni dari SMP Santo Thomas I Medan ini diakuinya didapatkan dari sang Ayah yang memiliki hobi bernyanyi.
Maria juga mengikuti les piano. Setelah masuk SMP Santo Thomas I Medan, Maria dibimbing Miss Herlin Siboro untuk olah vokal sambil mengikuti bimbingan belajar untuk pengetahuan umum.
Selain itu, Maria juga dikenal sebagai pianis di Band Pengiring Kebaktian di Gereja HKBP Sei Putih Medan, Sumatera Utara.
Aksi vokal Maria di panggung ajang pencarian bakat ini semakin hari semakin membuat jutaan mata terpesona.
Dari Jarang Disorot Kamera Jadi Kuda Hitam
Menariknya, dulu nama Maria nyaris seperti tak diperhitungkan.
Salah seorang netizen bahkan membeberkan bagaimana tidak adilnya perlakuan pada Maria.
Maria seperti dipandang sebelah mata.
Wajahnya jarang tersorot kamera seakan kalah dengan pesona peserta Indonesian Idol musim ke 9 lainnya.