TRIBUNNEWS.COM - Serangkaian teror bom di Surabaya menarik simpati beberapa selebritis Indonesia.
Satu diantaranya adalah mantan pesulap Deddy Corbuzier.
Melalui Instagramnya, Deddy juga turut memberikan tanggapan terkait aksi teror yang terjadi.
Ia mengecam aksi teror bom yang terjadi belakangan ini.
Namun, postingan Deddy justru membuat netizen respect.
Pasalnya, Deddy menujukkan toleransinya sebagai umat beragama.
Hal itu terlihat dari tulisan yang diunggah oleh Deddy.
Deddy mengunggah isi Al quran Surat Al-Ma'idah ayat 32.
Baca: Ahmad Dhani Sebut Bom Surabanya Itu Konspirasi Kuasa Gelap
Dalam postingan tersebut, tampak isi Surat Al-Ma'idah yang ditulis dalam bahasa Inggris.
(Artinya : Barangsiapa yang membunuh seseorang, bukan karena orang itu membunuh orang lain, atau bukan karena berbuat kerusakan di muka bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh semua manusia)
Postingan Deddy ini mendapat respon positif dari netizen.
Pasalnya, Deddy merupakan seorang non muslim, namun bapak satu anak ini justru mengunggah postingan dari sebuah ayat surat yang tertera dalam Al-Quran.
Baca: Deddy Corbuzier Minta untuk Tidak Salahkan Agamanya, Melainkan Orang Dibalik Teror Bom Surabaya
maryantee_sri : Agree!
evanabillah : Respect..
tivarahmita : @mastercorbuzier hwaaaa... terharu... respect sama om deddy
pagindhuyudhaginting : Kereeenn and great quotes
Mantan suami Kalina Ocktaranny ini pun mengajak netizen untuk jangan pernah menghakimi teroris berdasarkan agamanya.
Sehingga netizen pun tak menyalahkan salah satu agama sebagai biang keladi.
Menurut Deddy, terorsis bukanlah manusia dan tak memiliki agama.
"Terorisme has no religion.
Let's blame the person behind it. Not the religion.
They are NOT HUMAN" tulis Deddy dipostingan Instagramnya
Diketahui sebelumnya, terjadi sebuah ledakan di tiga gereja di Surabaya, Minggu (13/5/2018).
Ada tiga bom yang meledak di tiga gereja Surabaya yaitu Gereja Santa Maria Tak Bercela Ngagel, Gereja Kristen Indonesia Diponegoro dan Gereja Pantekosta Arjuna.
Belum usai, ledakan bom kembali terjadi di di Rumah Susun Wonocolo, Sidoarjo pada pukul 20.30 WIB.
Tak lama, , bom juga meledak di Mako Polrestabes Surabaya di Jalan Sikatan, Surabaya pada Senin (14/5/2018) pukul 08.50 WIB
(TribunJatim.om, Pipin Tri Anjani)