TRIBUNNEWS.COM - Sarwendah Tan menaruh harapan besar untik Indonesia pada Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada hari ini, Jumat (1/6/2018).
Ibu satu anak ini berharap tak ada lagi perpecahan yang disebabkan oleh perbedaan.
"Maunya sih bersatu ya. Jangan ada perbedaan. Walaupun kita berbeda-beda kita harus bersama," kata Sarwendah dalam wawancara di Teater Garuda, TMII, Jakarta Timur, Jumat (1/6/2018).
Yang bisa ia lakukan sebagai orangtua, adalah menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada putrinya, Thalia, sejak dini.
Baca: Sarwendah Ajarkan Putrinya Tentang Keberagaman Lewat Pementasan Teater Langit 7 Bidadari
Hal itu ia lakukan agar sang anak sedari awal paham bahwa meski Indonesia punya budaya beragam, namun tetap satu.
"Kalau anak kecil zaman sekarang kan modern dance. Tapi dia juga bisa melihat kalau misalnya di Indonesia itu banyak budaya dan keseniannya bagus-bagus banget," ucap Sarwendah.
Namun, karena putrinya masih nerusia tiga tahun, istri Ruben Onsu ini mencoba mengajar Thalia lewat cara-cara yang mudah dimengerti anak seusianya.
"Kalau baju adat waktu itu Thalia pernah perform dia pakai baju daerah NTT. Kan dia masih kecil ya, jadi kalau ngajarin dia yang bisa dia lihat," kata Sarwendah.(*)
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sarwendah: Maunya Bersatu ya, Jangan Ada Perbedaan"