TRIBUNNEWS.COM - Sekian lama bungkam dan diam seribu bahasa, akhirnya Atiqah Hasiholan blak-blakan soal kasus kebohongan yang menjerat ibundanya, Ratna Sarumpaet, dan kini berkasnya sudah pada tahap P21 alias siap disidangkan tersebut.
Atiqah berdoa sang ibu bisa bebas setelah menarik kesimpulan dari serangkaian proses penyidikan polisi yang dia ikuti, ditambah keterangan pengacara.
Optimisme Atiqah Hasiholan didasarkan pada 2 alasan.
Alasan pertama, bukan Ratna Sarumpaet yang memviralkan kabar bohong bahwa ibundanya telah dianiaya banyak orang, padahal faktanya wajah lebam karena operasi plastik.
• Kasus Ratna Sarumpaet Memasuki Babak Baru, Atiqah Hasiholan Setia Mendampingi
• Sebulan Berada di Rutan, Begini Keadaan Ratna Sarumpaet Saat ini: Sempat Tak Mau Makan
Alasan kedua, Atiqah Hasiholan meyakinkan publik bahwa kebohongan ibundanya tidak bermaksud untuk merugikan seseorang atau pihak mana pun.
Kata Atiqah, kebohongan ibundanya dilakukan sekadar untuk menutupi wajah lebam-lebam setelah operasi plastik.
"Kalau (akhirnya kabar bohong) itu viral, bukan ibu saya yang menyebarkan," tegas Atiqah Hasiholan, TribunStyle.com kutip dari wawancara dengan iNews TV, Kamis petang 31 Januari 2019.
Namun Atiqah Hasiholan berusaha untuk tidak terpancing ketika ditanya, siapakah pihak-pihak yang sengaja memviralkan kabar bohong Ratna Sarumpaet dianiaya tersebut dan untuk tujuan apakah diviralkan oleh pihak tertentu?
"Itu bukan ranah saya untuk bicara. Ranah kepolisian," tutur ibu satu anak sekaligus istri aktor Rio Dewanto tersebut. Simak halaman selanjutnya >>>>