"Bagaimana kita turun dari helikopter, dengan keadaan kepala menuju permukaan tanah. Kita bergerak seolah-olah mendapat tekanan udara. Nah, hasil editingnya pun detail sampai pori-porinya kelihatan," tutur Oka Antara.
"Kemudian kita menembak tanpa peluru. Nah, bagaimana kita mencoba mengembangkan peran kita, seolah-olah tuh kita menembak beneran. Meskipun kita tahu hasilnya pakai CGI. Itu susah banget," tambahnya.
Verdi melanjutkan, proses shooting menghabiskan waktu hingga empat bulan. Menggunakan gedung mall yang tidak terpakai dan pabrik yang disulap seperti layaknya gedung tinggi, sehingga membuat tim produksi memakan waktu lama untuk mengubah tempat tersebut.
"Memang film ini menggunakan kru terbaik di Indonesia. Dengan anak Indonesia yang membuat film hollywood seperti Fantastic Four, Walking Dead, dan lain-lain. Memang kru nya ini asal Indonesia. Ini top kru. Memang butuh waktu lama untuk buat Foxtrot Six jadi kenyataan," ujar Verdi Solaiman.
Film Foxtrot Six bercerita tentang kondisi Indonesia pada masa depan. Dikisahkan seorang mantan anggota marinir bersama teman-temannya, berjuang menyelamatkan Indonesia dari kemiskinan dan kepemimpinan sebuah partai pemberontak yang kejam.
Mantan anggota marinir ini bernama Angga (Oka Antara), yang bersama lima teman-temannya yang tergabung dalam pasukan khusus, yakni Oggi (Verdi Solaiman), Spec (Chicco Jerikho), Bara (Rio Dewanto), Tino (Arifin Putra), dan lainnya.
Keenam orang tersebut tergabung dalam pasukan khusus yang ingin menjatuhkan kekuasaan pemerintahan yang membuat Indonesia diambang kehancuran.
Film yang mengusung genre action ini juga menampilkan aktor dan aktris tanah air lainnya, seperti Mike Lewis, Miller Khan, Julie Estelle, Edward Akbar, Cok Simbara, Aurelie Moeremans, dan lain-lain.