TRIBUNNEWS.COM - Perekonomian keluarga Kriss Hatta menukik tajam karena statusnya sebagai terdakwa kasus dugaan pemalsuan dokumen pernikahan.
Semenjak Kriss Hatta, sebagai tulang punggung keluarga mendekam di Rutan Bulak Kapal, Bekasi Timur, keluarga mengaku cukup kesulitan memenuhi kebutuhan.
"Pokoknya pengeluaran pasti ada, pekerjaannya nggak ada. Pokoknya banyaklah kerugian semua," kata ibunda Kriss Hatta, Tuty Suratinah, saat ditemui Grid.ID di Pengadilan Negeri Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (27/5/2019).
Untuk menutupi kekurangan tersebut, keluarga besar dan teman-teman Kriss Hatta ikut menopang ekonomi.
Mereka menggantikan posisi Kriss Hatta untuk sementara waktu.
"Berbaur, adiknya, kawan-kawannya, sodaralah, gitu aja sih."
"Karena di saat seperti ini yang bisa lihat kawan yang mana."
"Baru saat inilah lagi kita kesusahan ‘kawan kamu yang mana’. Baru ketahuan," pungkasnya.