TRIBUNNEWS.COM -- Artis Mika Tambayong mengumumkan kabar bahagia, lolos diterima di Universitas Harvard.
Akan tetapi, Mika Tambayong justru terlihat sedih, karena teringat pada mendiang ibunda tercinta.
Menurut Mikha Tambayong, semua pencapaian dan prestasi yang diraih saat ini adalah berkat sang mama dan untuk sang mama.
Seperti diwartakan sebelumnya, ibunda Mikha Tambayong, Deva Malaihollo, diketahui meninggal dunia pada Minggu (3/3/2019) pukul 16.20 WIB.
Ibunda Mikha Tambayong meninggal karena penyakit autoimun yang dideritanya selama satu tahun lebih.
Saat ibundanya meninggal dunia, Mikha Tambayong tengah manggung di Java Jazz.
Hal tersebut meninggalkan penyesalan dan pukulan tersendiri di hati gadis berusia 24 tahun ini.
Apalagi Mikha Tambayong merupakan anak tunggal di keluarganya.
"Pada saat ibunya Mikha menghembuskan nafas terakhir, Mikha sedang bersiap-siap untuk menjalankan tugas bersama saya di Kemayoran, di Java Jazz Festival," kata Harvey Malaihollo, sang paman dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribunnews, Senin (4/3/2019).