News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penonton Menerobos Masuk Tak Bayar Tiket, Promotor Konser Westlife Palembang Rugi Setengah Miliar

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Konser Westlife di Stadion Glora Jakabaring Palembang, Sumatera Selatan. Sebanyak 18 lagu dimainkan oleh group musik asal Inggris tersebut, Minggu (18/8/2019).

Laporan Reporter Kompas.com, Sherly Puspita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Promotor konser Westlife di Palembang pada Minggu (18/8/2019) mengaku mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.

Presiden Direktur Neutron Live Asia Rendy selaku promotor menyebut kerugian disebabkan banyaknya penonton menerobos masuk ke dalam area konser tanpa membeli tiket terlebih dahulu.

"Kalau rata-rata tiket tadi, kan, sekitar Rp 1,2 juta, kan, ya dikalikan 500 orang (penonton ilegal) berarti sekitar Rp 500 juta lebih (kerugiannya)," ujar Rendy ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (23/8/2019).

Terlebih, tiket konser Westlife yang digelar di Stadion Jakabaring tidak terjual habis.

Rendy sangat menyayangkan tindakan para oknum yang tidak tertib tersebut.

Padahal, menurutnya, harga tiket konser Westlife yang dijual di Palembang tergolong termurah dibandingkan kota-kota lainnya.

Baca: Dina Erviana Meninggal Usai Minta Dipeluk Saat Temui Kekasih di Rumahnya untuk Kembalikan Sandal

"Penjualan paling rendah di antara konser-konser lain ya misalnya Westlife Jakarta, Semarang, Jogja, Kuala Lumpur, Singapura, kita penjualan paling rendah. Kalau di Palembang ratusan ribu saja sudah bisa nonton konser kelas internasional," kata Rendy.

Baca: Dian Sastro Cerita Blak-blakan tentang Autisme yang Dialami Anak Pertamanya

Pihaknya berharap kejadian tak menyenangkan ini dapat menjadi pembelajaran semua pihak untuk lebih menghargai penyelengaraan sebuah konser.

Baca: Toko Emas di Magetan Dirampok, Densus 88 Geledah Rumah Pelaku di Jiwan, Madiun

"Entah masyarakat umum, entah aparat, entah pejabat atau siapa pun bahwa lebih menghargai konser. Dalam sebuah pertunjukan atau konser karena kita kan datang baik-baik ke Sumatera Selatan, ke Palembang terutama, harapannya supaya orang enggak perlu lagi ke Jakarta untuk nonton konser sebesar Westlife. Ini pertama kali mungkin yang paling terbesar," ujar Rendy.

Keluhan mengenai tak tertibnya oknum penonton ini juga disampaikan oleh Musi Event selaku event organizer lokal yang membantu promotor menggelar konser tersebut.

Berikut keluhan Musi Event yang diunggah di akun instagram @musievent pada Selasa (20/8/2019).

"Menjadi bagian dari konser besar menjadi suatu kebanggaan bagi kami tim @musievent mungkin masih banyak kekurangannya.

Tapi kami yakin, stage show semalam merupakan yang terbaik selama sejarah event di palembang bahkan di sumatera..

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini