"Saya melihat anak saya udah berbentuk manusia karena usianya udah cukup, wajahnya cantik banget," kata Ammar Zoni di kawasan Cinere, Depok Jawa Barat, Kamis (10/10/2019).
"Saya sedih banget dan saat itu entah kenapa saya ngerasa kaki saya sudah nggak menapak dan saya pingsan," ucapnya.
Saat ia teringat mimpi yang dianggapnya sebuah pertanda dari Allah. Ammar kembali menangis.
"Satu hari sebelum kejadian saya mimpi bertemu dua anak saya, dan itu adalah firasat dari Allah kalau mereka mau pergi," kata Ammar sembari menangis.
Begitu pula dengan Irish Bella. Sepanjang jumpa pers Irish selalu mengusap matanya dengan tisu.
Bahkan sejak awal bertemu awak media, mata Irish berkaca-kaca. Sesekali ia mencoba tersenyum menutupi kesedihannya.
Akan tetapi justru kesedihan Irish semakin terlihat lantara ia lebih banyak diam dan tatapan matanya selalu kosong.
Pada akhirnya tangis Irish pecah ketika menceritakan dirinya yang sempat hamil anak kembar.
"Banyak yang bilang kalau disituasi seperti ini harusnya bahagia," kata Irish dengan suara yang bergetar.
"Karena kan nggak banyak yang bisa seperti aku (hamil kembar), tandanya Allah percaya sama aku," ucap Irish yang sudah tak bisa melanjutkan ucapannya karena menangis.
Ammar lebih banyak berbicara untuk menjawab pertanyaan awak media. Keduanya terlihat mencoba untuk tegar dan masih berbaik hati untuk memberikan senyuman mereka kepada awak media dan beberapa fotografer.
Pada Minggu (6/10/2019) Ammar Zoni Irish Bella harus menerima kenyataan buah hati kembar mereka meninggal dunia.
Sakit Twin to Twin Transfusiom Syndrom menyerang janin Ammar dan Irish yang membuatnya meninggal dalam kandungan Irish.