News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Djaduk Ferianto Meninggal

Profil Djaduk Ferianto, Seniman Asal Yogyakarta yang Meninggal karena Serangan Jantung

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Wulan Kurnia Putri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Djaduk Ferianto saat memandu acara kelompok musik Kua Etnika di Bentara Budaya Jakarta, Kamis (15/1/2015). Kelompok musik pimpinan Djaduk Ferianto ini memadukan musik etnik dengan pendekatan modern. TRIBUNNEWS / HERUDIN

Kemudian pada 1995 bersama kakaknya, Butet Kertaradjasa dan Purwanto mendirikan Kelompok Kesenian Kua Etnika, merupakan musik etnik dengan pendekatan modern.

Djaduk mengolah musik keroncong dengan mendirikan Orkes Sinten Remen pada 1997.

Dalam perjalanan karirnya, Djaduk mengalami diskriminasi sejak 1979 karena label lokal dan nasional.

Pemain film 'Petualangan Sherina' itu baru bisa masuk dalam industri tingkat nasional, setelah muncul di acara Dua Warna RCTI pada 1996.

Meski Djaduk banyak menerima pekerjaan di tingkat nasional, ia tetap bertahan sebagai orang lokal.

Djaduk tidak menetap di Jakarta, meski frekuensi tampinya di Jakarta sangat tinggi.

Djaduk dan kelompok musiknya tetap berada dan berdomisili di Yogyakarta.

Karya dalam Filmografi:

1. Petualangan Sherina, 2000

2. koper, 2006

3. Jagad X Code, 2009

4. Cewek Saweran, 2011

Karya bersama kelompok musiknya:

1. Orkes Sumpeng Nang Ning Nong bersama Kua Etnika, 1997

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini