Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Anak-anak mendiang A Rafiq mengungkapkan alasan Museum A Rafiq dibangun di dalam Rumah Sakit Citra Arafiq.
Rupanya rumah sakit tersebut berdiri di tanah yang dulunya merupakan tempat tinggal A Rafiq bersama keluarganya.
Rumah tersebut kemudian dirubuhkan dan dibangun rumah sakit setelah A Rafiq meninggal dunia.
"Mungkin teman teman ada yang tahu jaman almarhum ada kini rumah almarhum yang akhirnya dirubuhkan jadi rumah sakit," kata Fairuz A Rafiq saat ditemui di Museum A Rafiq, Depok Jawa Barat, Selasa (24/12/2019).
Baca: Pemuda di Bandung Barat Aniaya dan Tikam Sepupunya Hingga Tewas, Pemicunya Sepele
"Karena ini tempat bersejarah tempat kita kecil bersama, semua di sini tinggal," ujar Farhad, kakak dari Fairuz.
Rumah sakit tersebut berdiri atas permintaan A Rafiq sebelum meninggal dunia.
Mengingat betapa banyak kenangan yang ada di tempat tersebut, membuat pihak keluarga memilih tempat itu untuk dibangun Museum A Rafiq.
Baca: Kronologi Salah Tembak Korban Pedagang Kopi di Gerbang Tol Padalarang, Pelaku Pakai AirSoft Gun
"Memang kepengen beliau bikin rumah sakit, jadi anak-anaknya yang mengabulkan," ujar Aisyah istri dari A Rafiq.
Museum A Rafiq dibangun untuk mengobati kerinduan para penggemarnya.
Museum tersebut berisi koleksi kaset, piringan emas, baju-baju panggung, jam tangan, dan foto-foto A Rafiq semasa hidupnya.
Museum pedangdut pertama
Museum A Rafiq diketahui jadi museum pedangdut pertama di Indonesia, bahkan di dunia.
Aisyah istri dari A Rafiq dengan bangga membenarkan hal tersebut.