Namun Henky menuturkan, diketahui pipa pernapasannya telah agak berkerut.
Henky menjelaskan hal tersebut dikarenakan faktor usia.
Setelah itu, Henky mengatakan di kerutan tersebut ada dahak yang harus dikeluarkan.
Sehingga, dokter memberi Henky obat untuk mengatasi hal itu.
"Waktu saya periksa paru-paru, dironsen nggak ada TBC," tutur Henky.
"Cuma di antara leher dan paru-paru di pipa pernapasan mungkin karena umur sudah agak berkerut."
"Nah di kerutan itu ada dahak, dikasih obat," lanjutnya.
Setelah melakukan pemeriksaan paru-paru, Henky yang memiliki riwayat maag diarahkan untuk melakukan endoskopi.
Endoskopi dilakukan untuk melakukan pengecekan pada saluran pencernaan.
Henky menyampaikan, setelah dilakukan endoskopi disarankan untuk melakukan kolonoskopi.
Kolonoskopi sendiri merupakan pemeriksaan pada usus besar dan bagian rektum.
Ketika melakukan kolonoskopi, Henky mengungkapkan ditemukan dua tumor di usus besarnya.
Henky menjelaskan, satu tumor berada di dekat usus buntu.
Sedangkan, yang lain berada di dekat rektum yang mengarah ke dubur.