TRIBUNNEWS.COM - Rizky Febian melaporkan kematian sang ibunda, Lina Jubaedah yang dianggap janggal ke Polrestabes Bandung.
Adapun Lina meninggal dunia di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (4/1/2020) pada pukul 05.30 WIB.
Di tengah menanti hasil autopsi terhadap jenazah Lina, justru muncul isu mengenai dugaan pembunuhan berencana.
Bahkan dalam laporan Rizky Febian juga tercantum pasal pembunuhan berencana terkait kematian Lina, meski tak menyebutkan nama terlapor.
Suami mendiang Lina, Teddy Pardiyana pun menanggapinya dengan santai walaupun ada berbagai informasi yang menyudutkan dirinya.
Teddy bersikap santai karena tidak merasa melakukan apapun yang menyebabkan kematian Lina.
"Kalau memang tuduhannya seperti itu, karena saya nggak merasa jadi tenang-tenang saja," kata Teddy, dilansir kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (27/1/2020).
Bahkan, Teddy juga terlihat tidak menggunakan jasa pengacara untuk menyelesaikan kasus yang terus berlanjut ini.
"Sampai sekarang juga saya nggak sewa lawyer atau apa, karena Allah punya jalan untuk menyelesaikan semuanya," ungkap Teddy.
Lebih lanjut, Teddy mengungkapkan enggan untuk melapor balik.
Ia berpikir, pihak pelapor dari kasus kali ini hanya menginginkan jawaban yang terbaik mengenai penyebab kematian Lina.
Teddy menjelaskan Rizky Febian sebagai pihak pelapor hanya ingin mengetahui penyebab sang ibunda meninggal karena memang sudah jalan dari Tuhan atau memang ada tindak kekerasan.
"Kalau buat lapor balik, saya sih nggak ya," terang Teddy.
"Saya nggak bakal nuntut balik, karena mungkin itu si pelapor ingin yang terbaik."