"Terus infonya anak saya dibawa ke rumah sakit Mayapada dulu. Karena tak ada fasilitas forensik, akhirnya dibawa ke RS Fatmawati jam 10 malam," jelas Karen.
Wemmy Amanupunyo, pihak keluarga sekaligus pengacara Karen Pooroe, menceritakan kronologi jatuhnya Zefania Carina dari balkom apartemen.
“Menurut keterangan yang saya dapat (dari kepolisian), ini anak katanya naik di atas kursi."
"Kemudian lagi main air hujan, tahu-tahu jatuh,” kata Wemmy saat ditemui di rumah duka RS Fatmawati, Jakarta Selatan, Sabtu (8/2/2020) malam.
“Bapaknya sendiri memang tidak tahu kejadian waktu anaknya jatuh. Ada kursi di situ di atas balkon di apartemen tersebut, berarti logikanya ya anak itu naik ke kursi gitu,” ucapnya.
Saat pemakaman, Karen tampak sangat terpukul dengan kematian Zefania yang masih berusia 6 tahun.
Ia tertunduk lesu selama pemakaman bahkan nyaris pingsan.
Sesekali ia mengelus foto Zefania di bingkai yang dipegang seorang kerabatnya.
"Anak saya, hati-hati ya, Pak," ucap Karen kepada petugas makam sebelum jenazah Zefania diturunkan ke liang lahat.
Karen juga terlihat sangat terpukul dengan duduk sambil terus melihat ke arah liang lahat.
Sementara itu, suami Karen Poore tak menghadiri pernikahan sang anak.
(Tribunnews.com/Sri Juliati) (Kompas.com/Melvina Tionardus/Andika Aditia)