Ada tujuh butir yang ditemukan.
Selain itu, ada pula pecahan-pecahan 2 butir ekstasi di dalam tong sampah.
Dari hasil tes urin, NHN, DAA, dan HD negatif mengkonsumsi narkoba.
Sementara itu, urin Lucinta Luna positif mengandung benzo.
"Benzo pengaruh dari obat riklona, obat tidur tapi masuk di dalam golongan psikotropika," terang Yusri.
Yusri menambahkan, polisi masih menyelidiki dua butir ekstasi yang ditemukan.
Pasalnya, keempat orang yang diamankan hingga kini belum mengakui kepemilikan ekstasi tersebut.
"Kemarin baru urinnya, nanti akan kita cek lagi rambut dan darah si tersangka," imbuhnya.
Polisi juga masih mendalami dari mana Lucinta Luna mendapat obat terlarang itu.
Namun, polisi telah mendapatkan keterangan awal dari Lucinta Luna alias MF.
Pagi tadi, polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap satu orang yang diduga menjual obat terlarang ke Lucinta Luna.
Orang yang diamankan berinisial IF alias FLO.
"Sekarang ini yang bersangkutan sedang kita dalami, nanti akan kita sampaikan ke rekan-rekan hasil pendalaman IF atau FLO," ucap Yusri.
Mengenai di mana sel Lucinta Luna, Yusri mengaku menunggu putusan pengadilan.