"Kamu tahu ini apa?" tanya Chef Arnold yang dijawab Firhan itu adalah adonan.
Mereka lantas diminta mendekat untuk mengetahui secara persis apakah benda itu.
Betapa kagetnya Firhan saat mengetahui, ada silica pack di dalam makanannya.
Ia mengaku sangat ceroboh.
"Why I'm so clumsy? Itu ada silica gel-nya," kata Firhan.
Chef Juna lantas berkomentar pedas pada Firhan.
"Saya sudah ngomong sama kamu tadi, jangan banyak bercanda. Look what happen," kata Chef Juna.
"Di silica pack, ada tulisannya do not consume. Grand Final. Ini akan berdampak sangat buruk dengan penilaianmu," timpal Chef Arnold.
Arnold juga bilang, Eric akan lebih unggul ketimbang Firhan dengan adanya temuan silica pack di masakannya.
Chef Renatta menambahkan tidak akan bisa menilai masakan Firhan lantaran sebab tidak memakan dish buatan Firhan.
"Untungnya belum dimakan," kata Chef Renatta.
Bu Sisca juga ikut berkomentar terhadap temuan itu.
"Ini juga sebuah peringatan buat kamu, setiap membuat masakan, hati-hati dengan kemasan saat ini," kata Bu Sisca.
Dan benar saja, pada saat penilaian, Chef Renatta memberikan nilai 0 pada masakan Firhan.
"Firhan, dari saya, nihil. Saya nggak kasih nilai, hidanganmu tidak bisa saya terima. Nol dari saya," ucap Chef Renatta.
Pada bagian pertama ini, Firhan mendapat total skor 866 poin, sedangan Erick unggul dengan 995 poin.
Sama dengan bagian pertama, tantangan selanjutnya ini juga terbagi menjadi tiga babak yang merupakan Signature Dish Challenge.
Mereka harus membuat menu autentik milik mereka sendiri.
Di babak ini, Firhan berhasil unggul 16 poin dengan skor 1617.
Namun dari hasil akumulasi perolehan skor mereka, Eric mendapatkan lebih banyak poin.
Dengan begitu, Eric dinobatkan menjadi juara pertama dalam MasterChef Indonesia Season 6 ini.
(Tribunnews.com/Sri Juliati/Bunga)