"Kami tidak ingin insan film terkapar dan terpapar wabah virus corona. Kapan kami bisa syuting dengan protokol kesehatan saat syuting sudah diizinkan pemerintah," terangnya.
Deddy Mizwar mengatakan cukup khawatir dengan adanya kegiatan syuting sinetron yang terus berjalan sejak masa PSBB lalu.
Namun dirinya mengaku tak bisa berbuat banyak untuk mengingatkan pihak-pihak terkait karena belum adanya protokol yang jelas.
"PPFI nggak bisa ngapa-ngapain nggak bisa melarang kan ada yang namamya gugus tugas Covid-19," ujarnya.
"Kan kalau ada yang terpapar yang dirugikan pemerintah, itu kenapa kita mendesak Kemenkes mengeluarkan protokol kesehatan untuk industri film," bebernya.
Selama pandemi virus corona, industri film di Indonesia sangat terkena dampaknya. Beberapa judul film berhenti produksi, ada juga yang ditunda penayangannya.
Hal tersebut membuat ekonomi para pekerja film ikut terganggu karena dengan tidak adanya produksi film maka mereka tidak akan mendapat penghasilan.