Tidak tanggung-tanggung dia juga membahas pemotretan Kim Kardashian di majalah Playboy pada 2007 serta video panas istrinya itu dengan sang mantan, Ray J.
Dalam deretan cuitannya itu dia mengatakan istrinya mencoba melakukan 'penahanan' medis kepadanya.
Penahanan itu memungkinkan seorang penderita penyakit mental untuk ditahan tanpa sadar selama 72 jam di rumah sakit jiwa.
Setelah cuitan Kanye viral, Kim membalasnya dan mengatakan bahwa suaminya tidak bermaksud demikian.
"Aku mengerti Kanye dapat dikritik karena dia adalah figur publik dan tindakannya kadang-kadang dapat menyebabkan opini dan emosi yang kuat," tulis Kim di Instagramnya.
Saat bercerita terkait perjuangan Kanye melawan bipolar, Kim mengaku bahwa keluarga tidak bisa melakukan apa-apa jika penderita merupakan orang dewasa.
Baca: Tangis Kanye West Ceritakan Masa Lalunya Saat Kampanye Pertama
Baca: Kanye West Dikabarkan Tengah Berusaha Ceraikan Kim Kardashian
"Orang-orang yang tidak mengerti atau jauh dari pengalaman ini bisa menghakimi dan tidak mengerti bahwa individu itu (penderita) harus terlibat dalam proses mendapatkan bantuan, tidak peduli seberapa keras keluarga dan teman-teman berusaha," kata Kim.
Bintang Keeping Up With The Kardashian ini menilai suaminya merupakan sosok yang cerdas namun rumit.
Lebih lanjut dia mengatakan Kanye tertekan dengan popularitasnya sebagai seniman, menjadi sosok orang kulit hitam, dan kehilangan ibunya.
Semua hal itu menambah tekanan kepada kondisi bipolarnya saat ini.
"Mereka yang dekat dengan Kanye (pasti) tahu hatinya dan kata-katanya kadang tidak sama dengan niatnya," ujar Kim.
Kanye dikabarkan sedang berada di peternakan miliknya, di Cody, Wyoming senilai Rp 447,3 milyar.
Sumber mengatakan bahwa dia tengah bersembunyi di sebuah bunker dengan beberapa orang kepercayaannya.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)