TRIBUNNEWS.COM - Saat berada dalam cuaca dingin, misalnya dalam ruangan ber-AC, mungkin menggunakan masker bukan masalah.
Namun, mengenakan masker di tengah cuaca panas membuat sebagian orang tidak nyaman, bahkan kesulitan bernapas.
Jika memungkinkan, hindari berada di bawah paparan sinar matahari langsung dalam waktu lama dan aktivitas berat saat menggunakan masker.
Jika pada satu titik kamu merasa pusing, mual, sakit kepala, hilang kesadaran, atau sesal napas, maka segeralah mencari tempat yang sejuk.
Baca: Kampanye Kenakan Masker Selesai Hari Ini, Dilanjutkan Kampanye Jaga Jarak
Untuk menjaga kenyamanan mengenakan masker meski berada di tengah cuaca panas, lakukan tips berikut:
1. Memilih bahan masker dengan tepat
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) merekomendasikan penggunaan masker kain berlapis untuk bisa menyaring tetesan yang keluar dari mulut dan hidung kita ketika batuk, bersin, atau berbicara.
Masker kain katun adalah pilihan yang baik karena teksturnya lembut dan memungkinkan kita untuk tetap bernapas dengan nyaman.
Baca: Jerawatan Saat Pandemi Covid-19? Cermatlah Memilih Bahan Masker
Jika kamu bekerja di luar ruangan dan terkena paparan matahari langsung, pilihlah masker dengan warna cerah karena warna gelap akan lebih menyerap panas.
2. Bawa cadangan
Jika masker yang kamu gunakan lembap oleh keringat, gantilah dengan masker baru.
Kemampuan melindungi dari kain yang basah akan menurun dan akan membuat penggunanya lebih tidak nyaman.
"Kami menyarankan semua orang membawa masker cadangan sepanjang waktu," ungkap Dr Morgan, dilansir clevelandclinic.org.
3. Minum air