Jika mulut tertutup masker, kita mungkin akan lebih jarang minum. Namun, ketika cuaca panas dan berkeringat, kamu sebetulnya membutuhkan lebih banyak air daripada ketika kondisi normal.
Jaga tubuh tetap terhidrasi dengan minum air secara berkala.
4. Istirahat
Jika kamu merasa situasinya memungkinkan untuk melepas masker, misalnya jauh dari kerumunan, lepaskan masker selama beberapa menit.
5. Jaga kondisi tubuh tetap sejuk
CDC merekomendasikan penggunaan pakaian longgar dan ringan ketika berada di tengah cuaca panas.
Lima langkah ini diyakini bisa membantu mengatasi rasa sesak dan sulit bernapas, ketika kita memakai masker di tengah cuaca panas.
Namun, pastikan kamu tidak lupa mencuci masker setiap setelah digunakan karena kuman akan berkembang biak di tempat yang lembap dan hangat, seperti masker yang sudah berkeringat.
Masker dapat dicuci bersama cucian lainnya menggunakan deterjen dan suhu air yang tepat, atau menggunakan tangan dengan larutan pemutih.
Keringkan masker menggunakan pengering atau menjemurnya, lebih baik jika dijemur di bawah paparan sinar matahari.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Leluasa Bernapas Saat Pakai Masker meski Cuaca Panas