Setelah Mama Dedeh dirawat, kondisi kesehatan asisten rumah tangganya dikabarkan mulai menurun.
Rumah Mamah Dedeh sepi
Usai beredarnya kabar Mamah Dedeh positif corona, kediamannya di kawasan Depok Jaya, Jawa Barat pun tampak sepi.
Kondisi Mamah Dedeh yang terpapar virus tersebut diungkapkan langsung oleh ketua rukun warga di tempat Mamah Dedeh tinggal. Menurut Susanto Ketua RW Kutilang, Depok Jaya, kabar Mamah Dedeh positif COVID-19 dibenarkan oleh anaknya.
"Saya ditelepon anaknya, saudaranya yang terdekat, itu hari Jumat pagi. Katanya Mamah positif dan berada dirawat di rumah sakit," kata Ketua RW setempat Susanto di kanal YouTube Trans7 Lifestyle.
"Setelah kabar itu, kami selaku pengurus RW melakukan tindakan. Kami melapor ke bagian satgas di Puskesmas. Alhamdulillah mereka respons baik dengan sigap dan mendata," tambahnya.
Kemudian, pihaknya bergegas ke rumah Mamah Dedeh. Mereka melakukan tindakan penyemprotan cairan disinfektan di area tersebut.
Kondisi Mamah Dedeh hingga saat ini masih menjalani perawatan. Hal ini diungkapkan langsung oleh salah satu anaknya. Meski begitu, kondisi sang ustazah dikatakan dalam kondisi baik.
Mamah Dedeh Pernah Kampanyekan Protokol Kesehatan
Ketika bersilaturahmi ke Graha BNPB, Mamah Dedeh yang didampingi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Doni Monardo juga berkeliling di diorama BNPB untuk melihat bencana alam yang pernah terjadi serta potensi bencana yang ada di Indonesia.
Dalam siaran pers yang diterima Wartakotalive.com dari Tim Komunikasi Publik Satuan Tugas Penanganan COVID-19, selain menghimbau untuk menerapkan protokol kesehatan secara disiplin, Mamah Dedeh juga mengingatkan pada kelompok usia rentan COVID-19, termasuk kelompok lansia.
“Kita jaga diri sesuai dengan protokol kesehatan yang disampaikan para ahli, selalu cuci tangan, jaga jarak, terutama lansia apalagi nenek-nenek seperti saya,” ujar Mamah Dedeh ketika berkunjung ke Graha BNPB, Jakarta, Senin (3/8/2020).
Lebih lanjut ia menambahkan, selain menganjurkan penerapkan protokol kesehatan, kita juga harus menjadi teladan dengan cara memberikan contoh dari diri kita sendiri untuk menerapkan protokol kesehatan, sesuai sabda Rasul.
“Rasul mengatakan, ibda binafsik, dimulai dengan diri kita,” tegas Mamah Dedeh.