TRIBUNNEWS.COM - Kebahagiaan tengah menyelimuti pasangan Ibnu Jamil dan Ririn Ekawati yang telah melangsungkan pernikahan pada Sabtu, (30/1/2021) kemarin.
Pernikahan Ibnu Jamil dan Ririn Ekawati digelar di sebuah hotel kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Beragam seserahan dibawa oleh Ibnu Jamil saat resepsi pernikahan itu, di antaranya alat make up hingga roti buaya.
Rupanya ada cerita tersendiri dibalik seserahan berupa Roti Buaya itu.
Roti Buaya itu ternyata merupakan pemintaan khusus dari Ririn Ekawati.
Baca juga: Foto-foto Pernikahan Ibnu Jamil dan Ririn Ekawati: Dihadiri Para Sahabat, Anang hingga Darius
Ibnu mengaku bahwa dirinya sempat tak kepikiran untuk memberikan seserahan Roti Buaya.
"Ini jujur ya, ini yang minta Ririn. Ririn bilang, 'kalau nggak salah orang betawi itu harus ada Roti Buaya', nah dia minta itu padahal gue nggak kepikiran. Jujur ini yang minta Ririn," kata Ibnu Jamil melalui Vlog YouTube Jamilo Tv.
Untuk diketahui, dalam tradisi budaya betawi, buaya dijadikan sebagai lambang kesetiaan dan kelanggengan dalam sebuah rumah tangga.
"Kalau buaya itu kawin sekali, filosofinya itu, makanya dipakai sebagai simbol pernikahan orang betawi, Roti Buaya," kata Ibnu Jamil.
Mendengar permintaan sang kekasih itu, Ibnu Jamil langsung mencarikannya untuk dijadikan seserahan.
Bukan hanya satu, Ibnu ternyata membawakan dua buah roti buaya untuk Ririn Ekawati.
Di momen itu, Ibnu Jamil juga memperlihatkan sepasang cincin pernikahan mereka yang bertuliskan Ririn Ibnu, terbuat dari emas putih.
Baca juga: Sah Nikahi Ririn Ekawati, Ibnu Jamil : yang Jelas Kita Every Day Is Honeymoon
Baca juga: Resmi Menikah, Intip Perjalanan Cinta Ririn Ekawati dan Ibnu Jamil, Berawal dari Icip Mie Ayam
Dihadiri Rekan Artis
Seperti diketahui, Ibnu Jamil dan Ririn Ekawati baru berpacaran kurang lebih 6 bulan.
Bagi Ibnu, waktu enam bulan sudah bisa membuat hatinya yakin, Ririn adalah wanita yang tepat untuk menjadi pendamping sampai akhir kehidupannya.
"Karena memang kami ingin punya kehidupan yang lebih baik lagi," kata Ririn Ekawati didampingi Ibnu Jamil dikutip dari Wartakota.
"Memang kami tidak mau pacaran terlalu lama. Dari awal saya bilang, kalau mau serius ayo kita bawa hubungan kita ini ke jenjang serius," timpal Ibnu.
"Alasan saya mantap sama Ririn ya seru aja jalaninya. Semua sifat dan masa lalu bagian dari Ririn saya terima."
"Begitu saya harapkan Ririn menerima saya satu paket engga setengah-setengah," jelasnya.
Ibnu menyebut bahwa ia dan Ririn tidak pernah merencanakan pergi bulan madu sekaligus program memiliki anak.
"Udah tua apa itu honeymoon. Tapi yang jelas kita everyday is honeymoon," ucap Ibnu.
Ririn pun membenarkan pernyataan sang suami.
Baca juga: Ibnu Jamil dan Ririn Ekawati Resmi Menikah, Sempat Datangi Makam Ferry Wijaya
Baca juga: Cara Ibnu Jamil Hibur Ririn Ekawati Hilangkan Kesedihan Ditinggal Ibu, Humor Receh Bikin ertawa
Ucapan dari Rekan-rekan Selebriti
Pernikahan Ibnu Jamil dan Ririn Ekawati digelar secara tertutup.
Meski begitu tampak sejumlah sahabat dari Ibnu Jamil dan Ririn Ekawati.
Salah saru di antaranya adalah Dimas Seto.
Hal itu diketahui dari unggahan akun Instagram pribadinya @dimasseto_1.
Dalam unggahan tersebut tampak Dimas Seto mendatangi acara pernikahan bersama sang istri, Dhini Aminarti.
Pada caption unggahannya, tak lupa Dimas menuliskan doa untuk sahabatnya tersebut.
Dimas berharap Ibnu Jamil dan Ririn bisa menjalani pernikahan yang penuh berkah.
"Alhamdulillah, selamat ya pak jon @ibnujamilo bu jon @ririnekawati
Baarakallahu laka wa baarakaa alaika wa jamaa bainakumaa fii khoir,
Mudah-mudahan Allah memberkahimu, baik dalam suka maupun duka dan selalu mengumpulkan kamu berdua pada kebaikan," tulis Dimas Seto.
Unggahan tersebut langsung dibanjiri komentar warganet dan rekan sesama artis, termasuk Teuku Wisnu dan Zeezee Shahab.
"Maa syaa Allah Selamat brother Barakallahu laka wa baraka ‘alaika wa jamaa bainakumma fii khoir," tulis Teuku Wisnu.
"Yeayyy alhamdulilah ikut happy bgt akutu congrats kak Jon @ibnujamilo dan kakak syg @ririnekawati," tulis Zeezee Shahab.
(Tribunnews.com/Tio, Dipta, Wartakota/Arie Puji Waloyo)